Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Indonesia Vs Uzbekistan: Garuda Muda Tumpul Tanpa Struick

Absennya Rafael Struick berdampak pada lini depan Indonesia saat kalah melawan Uzbekistan. Tanpa Struick, opsi serangan Tim Garuda menjadi terbatas.

Indonesia kalah 0-2 dari Uzbekistan pada laga semifinal Piala Asia U-23 2024 yang digelar di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Senin (29/4/2024) dini hari WIB. Dua gol kemenangan Serigala Putih dibuat oleh Khusyain Norchaev pada menit ke-68 serta gol bunuh diri Pratama Arhan di menit ke-86.

Pada laga ini, Tim Garuda tampil tanpa Rafael Struick yang biasanya mengisi posisi ujung tombak. Struick tak bisa bermain karena hukuman larangan bermain akibat akumulasi kartu kuning.

Penyerang ADO Den Hag ini tampil apik sepanjang turnamen dengan bikin dua gol. Ia juga menjadi pemain Indonesia yang paling sering melepas tembakan di Piala Asia U-23 2024 dengan 10 percobaan.

Absennya Struick tampak berdampak kepada lini depan Tim Garuda di laga melawan Uzbekistan. Indonesia tak melepas satu pun tembakan ke arah gawang dari delapan percobaan yang dilepaskan.

Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong memainkan Ramadhan Sananta sebagai pengganti Struick. Dua penyerang ini punya gaya main yang berbeda hingga berpengaruh pada alur serangan Indonesia saat melawan Uzbekistan.

Struick tipe penyerang yang gemar menjemput bola dan kerap bergerak melebar membuka ruang. Kemampuan Struick ini bisa menjadi opsi saat build-up serangan Indonesia tak berjalan mulus. Ia bisa turun ke bawah menjadi opsi umpan atau umpan panjang dilakukan dengan Struick berlari mengejar bola.

Cara ini tak efektif untuk Sananta yang bertipe target man. Sananta butuh asupan bola untuk tajam di depan gawang. Asupan umpan untuk Sananta tak optimal di laga melawan Uzbekistan karena aluran serangan Indonesia kerap kali mandek

Read more on sport.detik.com