Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Gasperini: Koopmeiners Mogok Latihan & Main untuk Gabung Juventus

Atalanta mengungkap bahwa Teun Koopmeiners tengah mogok latihan dan main. Ia ngebet gabung Juventus, yang memang meminatinya musim panas ini.

Koopmeiners menjadi incaran serius Juventus usai tampil apik musim lalu. Ia mencetak 15 gol dan tujuh assist dalam 51 penampilan di seluruh ajang, termasuk membantu Atalanta menjuarai Liga Europa.

Minat itu sempat diwujudkan Juve dengan tawaran sebesar 45 juta Euro ke Atalanta. Tapi tawaran itu ditolak karena mereka menuntut minimal 60 juta Euro.

Atalanta sendiri tidak dalam posisi terdesak untuk melepas pemain 26 tahun tersebut. Koopmeiners masih terikat kontrak sampai 2027 mendatang.

Problemnya adalah, Koopmeiners keburu bersepakat dengan Juventus dan mengharapkan kepindahan terjadi. Ia sampai menolak latihan dan bermain, sehingga memicu situasi kurang nyaman di skuad.

"Situasi dengan Koopmeiners awalnya berjalan baik sampai akhir pekan lalu. Si pemain memutuskan pindah ke Juventus, dia sudah punya kesepakatan," ungkap Pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini kepada l'Eco di Bergamo, dikutip Football Italia.

"Dia merasa stres dan memutuskan tak berlatih atau bermain dengan kami lagi. Dan dengan situasi ini, dia tak lagi berguna buat skuad, atau buat rekan-rekan setimnya."

"Klub, sebagai respons, telah mengambil langkah yang sangat kukuh karena mereka merasa diperas dengan situasi ini, situasi yang berbeda dari banyak kesempatan lainnya pada masa lalu saat klub menjual aset-aset berharga lainnya ke tim-tim besar."

Read more on sport.detik.com