Pemain Argentina, Angel Di Maria, masih belum reda kekesalannya pada Louis van Gaal. Pemain 36 tahun tak akan lelah bilang meneer Belanda itu pelatih terburuk dalam kariernya.
Van Gaal dan Di Maria bekerja sama di Manchester United selama satu musim pada 2014/2015. Di bawah asuhan Van Gaal, Di Maria mejan. Dia bermain 32 kali dengan sumbangan empat gol saja.
Gagal di MU, Di Maria dilego ke Paris Saint-Germain. Bersama Les Parisiens, performa Di Maria membaik. Selama tujuh musim di klub ibukota Prancis, dia mencatatkan 295 penampilan di semua ajang dengan sumbangan 92 gol.
Di Piala Dunia 2022, Argentina berhadapan dengan Belanda di babak perempatfinal. Albiceleste menang dalam laga sampai adu penalti.
Van Gaal tak menerima hasil itu, sampai bilang tidak pernah kalah selama berlaga di Qatar. Oleh karena itu, Di Maria pun tambah meradang. Pada prosesnya, Argentina yang menjadi juara Piala Dunia 2022.
"Louis van Gaal adalah pelatih terburuk yang pernah saya punya dan saya tak akan lelah bilang itu," kata Di Maria seperti dikabarkan Marca.
"Kami mengalahkan mereka dalam babak penalti meski dia bilang kami tak mengalahkan mereka, karena dia tahu segalanya."
"Dia akhirnya menempatkan kata-katanya pada...yaa, bilang saja dia menelan kata-katanya...agar tetap terdengar sopan," kata dia menambahkan.
Selama menjadi pesepakbola, Di Maria merasakan asuhan beberapa pelatih top. Jorge Jesus, Carlo Ancelotti, Laurent Blanc, Massimiliano Allegri, sampai Jose Mourinho pernah menangani Di Maria.
Manchester United
piala dunia 2022
Ángel Di María
Carlo Ancelotti
Louis Van-Gaal
Angel Di-Maria
Massimiliano Allegri
Jorge Jesus
Laurent Blanc
Dunia Di-Piala