Simpati Klopp untuk Parker yang Dipecat Bournemouth
Scott Parker dipecat usai Bournemouth dibantai Liverpool akhir pekan kemarin. Manajer The Reds Juergen Klopp kasihan melihat nasib Parker.
Parker dan The Cherries mendapat mimpi buruk saat melawat ke Anfield, Sabtu (27/8/2022) malam WIB kemarin. Bournemouth dibantai dengan skor 0-9!
Hasil itu membuat Bournemouth masuk buku sejarah sebagai salah satu kekalahan terbesar di Premier League. Laju Bournemouth tersendat lagi karena cuma menang sekali dan kalah tiga kali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Alhasil, Bournemouth yang baru bikin dua gol dan kebobolan 16 gol terpuruk di posisi ke-18 klasemen sementara. Hasil memalukan ini membawa korban, Scott Parker yang dihentikan dari posisinya sebagai manajer Bournemouth.
Padahal Parker berjasa besar membawa Bournemouth promosi lagi ke Premier League setelah dua musim terdampar di Championship. Ditambah Bournemouth memang minim belanja di bursa transfer sehingga kesulitan membentuk tim yang kompetitif.
Pemecatan Parker ini mengundang simpati banyak pihak, tak terkecuali Klopp. Klopp merasa manajemen Bournemouth tidak adil dengan memecat Parker di saat tim tidak mendapat suntikan dana untuk belanja.
"Ketika saya mendengar kabar itu, saya merasa inilah saat yang tepat untuk kalian melihat betapa besar kekuatan pemilik klub. Saya bersimpati untuk Scott. Bukannya timnya tidak bagus, tapi lihat saja empat laga pertamanya, harus melawan Manchester City, Arsenal, dan Liverpool. Sepertinya ini sudah settingan untuk membuat Anda dipecat jika punya pemilik yang tak sabaran," ujar Juergen Klopp di ESPN.
"Scott itu manajer luar biasa dan Anda menjalani empat laga seberat itu, lalu owner bilang 'Sampai jumpa lagi '. Kejam betul," Klopp menambahkan.