Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Shin Tae-yong Tidak Mau Khianati Kepercayaan Timnas Indonesia

Shin Tae-yong tidak mau khianati kepercayaan dari Timnas Indonesia kepadanya. Walau sebenarnya, ada 10 tawaran datang dengan angka yang lebih menggiurkan.

Shin Tae-yong sudah memperpanjang kontraknya sampai akhir tahun 2027 pada akhir Juni kemarin. STY lega!

Dalam wawancara dengan KBS World Indonesian, Shin Tae-yong akhirnya bisa mengungkapkan fakta yang ada. Kalau dirinya, sebelum perpanjangan kontrak dengan PSSI, sempat disodori 10 tawaran berbeda!

"Sebenarnya saya mendapat banyak tawaran, ketika Piala Asia saya juga dapat tawaran dari tim-tim lain," jelasnya.

"Sekarang sudah perpanjang kontrak dan saya bisa mengatakannya ada sekitar 10 tempat yang menawari saya. Saya pun tidak memanfaatkannya kepada PSSI untuk perpanjangan kontrak saya sendiri, jelas itu tidak etis," ungkapnya.

Shin Tae-yong menegaskan, dirinya tidak mau berkhianat dari Timnas Indonesia dan PSSI. Jalan Skuad Garuda masih panjang, pria asal Korea Selatan itu mau terus catatkan momen-momen indah.

"Saya sudah berbicara banyak hal dengan Pak Erick (Ketum PSSI-red) soal perkembangan sepakbola Indonesia. Dalam hal ini, saya tidak mau mengkhianati mereka. Saya tidak boleh mengkhianati kepercayaan yang sudah dibangun dan itu adalah filosofi hidup saya," katanya.

"Selama empat tahun enam bulan, dua tahun pertama sangat melelahkan. Tetapi, saya sekarang mulai melihat hasil kerja kerasnya. Kalau meninggalkan ini semua, sepertinya terlalu sayang dan bisa saja menyesal," tambahnya.

"Apalagi para pemain yang setia kepada saya, sudah saya anggap seperti anak-anak saya sendiri. Meski kami tidak berbicara dalam bahasa yang sama, mereka sangat polos dan selalu mendengarkan dengan baik. Hal-hal seperti itu yang menyentuh hati saya," tutup pelatih berusia 53 tahun

Read more on sport.detik.com