Saat Messi Pergi, MLS Diprediksi Akan Jadi Liga Pensiunan Lagi!

Bergabungnya Lionel Messi ke klub Major League Soccer (MLS) Inter Miami pada musim panas ini sudah memunculkan euforia. Tapi apa jadinya saat Messi pergi nanti?

Menurut Chris Sutton, kolumnis Daily Mail yang juga mantan striker di Premier League Inggris, efek Messi di MLS tidak akan awet. Tanpa La Pulga kelak, ia yakin MLS akan kembali jadi liganya para pesepakbola pensiunan.

"Aku pikir ini tidak akan bertahan untuk jangka panjang, walaupun MLS pasti ingin berpikir sebaliknya," kata Sutton dalam podcast It's All Kicking Off dari Daily Mail.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Jangka pendek ada fase Messi. Dan ketika ia merasa sudah cukup, kompetisi itu akan kembali ke masa sebelumnya. Aku berani bilang kalau itu adalah liga buat para pemain yang sudah habis. Bagi para pemain Eropa yang ingin ke Amerika untuk alasan gaya hidupnya bersama-sama keluarga menjelang karier berakhir."

"Ia (Messi) memang masih bagus, tapi sudah 'habis'. Sama seperti Ronaldo di Liga Pro Saudi. Mereka bukan lagi pemain seperti pada masa jayanya dulu karena (kalau masih seperti dulu) mereka pasti takkan mau ke sana."

"Ia menuju akhir kariernya. Ia bukan lagi pemain seperti dulu karena kalau ambisinya masih besar, ia bakal balik ke Barcelona. Maksudku, Inter Miami memang oke. (Messi) Datang ke sana, membuat pencapaian, dan menaikkan profil MLS. Ia masih pemain top dan akan menarik penonton," tuturnya.

Pada musim panas ini Messi memilih bergabung ke Inter Miami setelah kontraknya habis di Paris Saint-Germain. Pesepakbola Argentina berusia 36 tahun tersebut juga menolak tawaran menggiurkan dari klub Arab Saudi Al Hilal.

Aksi Messi bersama Inter Miami sejauh ini sudah menyedot perhatian penggemar dunia, sekaligus menambah animo terhadap klub