PT LIB ke TGIPF: Indosiar Minta Arema FC Vs Persebaya Main Malam

PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menghadap Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF). Dalam pertemuan itu, LIB menyampaikan bahwa Arema FC vs Persebaya Surabaya terpaksa main malam karena permintaan broadcaster.

PT LIB tidak menggeser jam kick-off Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022). Laga itu tetap bergulir 20.00 WIB meski ada permintaan dari kepolisian untuk diubah ke sore.

Pada prosesnya, pihak kepolisian memberikan rekomendasi main malam, setelah PT LIB menolak permintaan main sore. Tragedi kemanusiaan akhirnya pecah di Kanjuruhan dengan memakan korban jiwa 132 orang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, kemudian ditetapkan sebagai salah satu tersangka dari total enam orang. Dia menjadi sosok yang bertanggung jawab karena membiarkan Stadion Kanjuruhan dipakai meski terakhir kali lolos verifikasi pada 2020.

PT LIB sudah dipanggil oleh TGIPF. Rhenald Kasali, yang menjadi salah satu anggota TGIPF, menyebut permintaan bermain malam datang dari broadcaster. Terkait jadwal ini menjadi salah satu isu karena pertandingan tersebut masuk kategori high risk.

"PT LIB mengatakan broadcaster mintanya begitu, harus dipenuhi. Menurut PT LIB. Mereka mengatakan (pertandingan tetap digelar malam), karena broadcaster minta tetap main," kata Rhenald kepada wartawan, di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2022).

Pengakuan PT LIB kepada TGIPF ini bertolak belakang dengan pengakuan pihak Indosiar selaku broadcaster. Direktur Programing Indosiar Harsiwi Achmad menjelaskan penyusunan jadwal pertandingan Liga 1 sudah disusun oleh PT LIB. Dia mengatakan jadwal juga telah dikoordinasikan dengan Indosiar.

"Tapi sekali lagi,