Olimpiade 2024 dan Amarah sang Putri Tidur

Yaroslava Mahuchikh, atlet lompat tinggi dari Ukraina yang dijuluki Putri Tidur ini sukses raih medali emas Olimpiade Paris 2024. Ada amarah saat dirinya bertanding.

Yaroslava Mahuchikh menangi medali emas Olimpiade Paris 2024 di cabang olahraga lompat tinggi. Dirinya mengalahkan wakil Australia, Nicola Olyslagers dan rekan senegaranya sendiri, Iryna Gerashchenko.

Yaroslava Mahuchikh turut mencuri perhatian dengan kebiasaannya sebelum bertanding. Yaroslava suka tidur dengan sleeping bag di lapangan demi menjaga rileks dan kekuatan kakinya.

Itu pula, yang membuat dirinya sebagai The Sleeping Beauty alias Putri Tidur.

Yaroslava Mahuchikh punya motivasi besar untuk selalu tampil terbaik dan menangi tiap kompetisi. Itu berupa 'bahan bakar' dari kemarahannya atas Rusia yang menginvasi Ukraina sejak tahun 2022 kemarin dan kini kondisinya masih belum aman.

"Aku merasa sebagai duta besar Ukraina setiap bertanding. Itu adalah kesempatan untuk membuka mata orang-orang terhadap apa yang diderita rakyat Ukraina," bukanya kepada CNN.

"Banyak keluarga yang jadi sasaran serangan roket. Banyak korban jiwa dari anak-anak sampai orang tua, serta banyak atlet yang tewas. Aku cuma ingin membantu negaraku dengan apa yang bisa aku lakukan," sambungnya.

Yaroslava Mahuchikh mengaku hidup berpindah-pindah demi selamat dari peperangan. Dia mengajak ibu dan saudara-saudara kandungnya, walau sang ayah memilih menetap di Kota Dnipro.

"Ayahku memilih jalannya meski sudah kupaksa. Dia selalu berkata, 'kalau roket datang, tidak apa-apa, itulah nasib ayah dan sudah rencana Tuhan'," lirihnya.

"Aku sudah merasa tidak punya kampung halaman," tambahnya.

Yaroslava punya prestasi mentereng di olahraga lompat tinggi. Atlet berusia 22 tahun itu sudah pernah