MotoGP Mandalika Masih Banyak Kekurangan, Dirut ITDC Minta Maaf
MotoGP Mandalika 2022 tak lepas dari kritik karena masih banyak kekurangannya, Oleh karenanya, pihak ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) meminta maaf dan berjanji memperbaikinya.
Untuk balapan debut, MotoGP Mandalika terbilang sukses membuat para pebalap serasa di rumah sendiri. Sambutan hangat dari masyarakat lokal membuat Fabio Quartararo dkk senang bukan main.
Dari sisi sirkuit pun, kekurangan soal lintasan pun sudah diperbaiki hanya dalam rentang sebulan setelah masalah aspal muncul di sesi tes pramusim Februari. Balapan berjalan lancar meski sempat diganggu hujan deras selama sejam.
Pujian pun mengalir dari pihak asing untuk debut MotoGP Mandalika. Meski demikian di balik pujian tentu terselip kritik, yang sayangnya datang dari penonton lokal. Ini terbukti dari pengalaman dua penonton MotoGP asal Jakarta yang merasa ITDC harus banyak berbenah untuk tahun depan.
Yang pertama kondisi jalan yang masih didominasi tanah membuat kondisi becek parah saat hujan turun. Maka jangan heran jika banyak penonton yang mengeluh karena harus berkotor-kotoran.
Selain itu transportasi antar-jemput penonton dari dan ke dalam sirkuit ke sentral parkir juga masih tidak sesuai jadwal, sehingga banyak penonton harus berjalan jauh untuk keluar. Lalu, ada ketersediaan booth makanan juga kurang terutama di hari H balapan, karena tidak bisa memenuhi kebutuhan 60 ribu penonton.
Persoalan yang paling jadi sorotan adalah mahalnya harga penginapan selama tiga hari penyelenggaraan balapan. Tak jarang para pemilik hotel atau penginapan mengetok harga dan mau tak mau harus dipenuhi para penonton yang kadung berada di Lombok.
Terkait banyaknya masalah di luar balapan, Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer meminta masyarakat memaklumi