Liverpool Pantang Berpikir akan Menang Besar atas Sheffield

Manajer Liverpool Juergen Klopp membantah timnya akan mengincar kemenangan besar demi memperbaiki selisih gol saat menjamu Sheffield United nanti malam. Ia tak mau meremehkan lawannya tersebut.

Musim ini, Sheffield sudah menelan 20 kekalahan dan kebobolan 77 kali dalam 29 laga. Tak heran bila tim asuhan Chris Wilder ada di posisi juru kunci klasemen sementara Liga Inggris karena baru meraih 15 poin.

Menjadi wajar pula bila publik memprediksi Liverpool akan berpesta gol di laga ini. Ketatnya persaingan di papan atas menuju tangga juara membuat selisih gol bisa menjadi krusial. Saat ini, Liverpool masih kalah dari Arsenal dalam hal itu.

Liverpool baru memiliki selisih gol +40 (67-27) dari 29 laga, sedangkan Arsenal unggul dengan +48 (72-24) dari 30 laga. Meski demikian, Klopp tak ingin para pemainnya memikirkan hal ini dan lantas meremehkan Sheffield.

Saat ditanya apakah Liverpool membahas selisih gol dalam diskusi jelang laga, Klopp menegaskan, "Tidak, sama sekali tidak," seperti dikutip The Guardian. "Saya ingin memenangkan laga lebih dulu - hasilnya saya tidak begitu hiraukan saat ini."

"Sheffield mungkin sedang dalam performa terbaiknya dalam dua laga terakhir dan mungkin mereka sedikit kurang beruntung dengan hasilnya. Mereka punya cara untuk menang," ujar Klopp, dikutip The Guardian.

"Saya ingat mereka memiliki peluang serangan balik di sayap kiri melawan kami dan begitulah cara mereka mengaturnya, dengan dua striker di depan, duet (Ben Brereton Díaz dan Oli McBurnie) yang berfungsi baik, mereka berdua mencetak gol di laga terakhir, dan hal ini akan menjadi rumit."

"Musuh terbesar adalah sikap yang salah. Jika kita menunjukkannya, dan kesalahan terbesar adalah memikirkan siapa mencetak berapa banyak gol. Dan itu