Guardiola Takut Kehilangan Bernardo Silva
Pep Guardiola mengaku begitu takut kehilangan Bernardo Silva. Ia menilai peran Bernardo Silva sangat krusial untuk Manchester City.
Bernardo Silva tampil apik sebagai motor di lini tengah Manchester City saat mengalahkan Manchester United 3-0 di Old Trafford, Minggu (29/10). Ia mengemas satu assist untuk gol kedua The Citizens yang diciptakan Erling Haaland.
Ia juga dengan baik mampu mengawal lini tengah Man City di Derby Manchester. Dikutip dari WhoScored, pria asal Portugal ini mencatatkan tiga umpan kunci, dua dribel sukses, dan satu tekel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penampilan apiknya di Derby Manchester semakin menunjukkan begitu krusialnya peran Bernardo untuk Man City. Ia telah mengemas 317 penampilan dengan torehan 56 gol dan 61 assist sejak bergabung dengan Man City pada 2017.
Kebersamaan Bernardo dengan Man City sempat dikabarkan bakal berakhir musim panas lalu. Ia disebut ingin meninggalkan Man City untuk mencari tantangan baru.
Bernardo dikaitkan dengan Barcelona dan Paris Saint-Germain. Namun, Man City bisa meyakinkan Bernardo tetap bertahan dengan menyodorkan perpanjangan kontrak.
Manajer Man City, Pep Guardiola, mengakui sangat khawatir bakal kehilangan Bernardo kala itu. Hal ini karena peran Bernardo menurutnya sangat besar baik di dalam maupun di luar lapangan. Guardiola akhirnya lega karena mantan pemain Benfica ini bertahan di Etihad Stadium.
"Kami takut kehilangan Bernardo Silva di musim panas. Dia tidak tergantikan," ujar Guardiola dikutip dari Sky Sport.
"Saya dapat meluangkan waktu 10 menit untuk membicarakan tentang arti Bernardo bagi saya dan bagi kami. Kami mencintainya.Semua orang menyukainya di ruang ganti," jelasnya.