Guardiola: Kalau Mau Juara Liga Champions Harus Bisa Tekuk Madrid
Manchester City akan menghadapi Real Madrid di semifinal Liga Champions. Manajer The Citizens, Pep Guardiola menilai Los Blancos adalah momok yang harus diatasi siapapun yang ingin menjadi juara di ajang terelite antarklub Eropa tersebut.
Duel melawan Madrid merupakan ulangan laga semifinal tahun lalu. Saat itu, Man City tersingkir secara menyakitkan dengan agregat 5-6. Menang 4-3 pada leg pertama di Manchester, mereka lalu unggul 1-0 hingga menit ke-89 di Madrid.
Petaka kemudian hadir saat Rodrygo mencetak dua gol dalam dua menit untuk memaksakan laga masuk ke babak tambahan. Penalti Karim Benzema di fase 2x15 menit kemudian membuyarkan mimpi Man City untuk melangkah ke partai puncak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kini, Guardiola tak mau hal itu terulang lagi. Timnya bertekad untuk menghapus mimppi buruk dengan cara menebus dosa di masa lalu. Apalagi mereka datang berbekal kemenangan meyakinkan 4-1 atas Bayern Munich di perempatfinal.
"Sejujurnya saya senang kami bisa lolos ke semifinal dalam tiga musim beruntun, hasil yang kami raih (melawan Bayern) tak menunjukkan apa yang sesungguhnya terjadi di lapangan," ujar Guardiola, dikutip Daily Mail.
"Mereka (Bayern) sangat bagus, dalam urusan fisik, ide permainan. Saya selalu terkesan saat melawan mereka tapi kompetisi ini selalu soal detail. Kami ada di posisi yang berlawanan tahun lalu saat melawan Madrid."
"Malam ini kami amat solid, bertahan dengan bagus. Kami mengalami kemajuan pesat di sektor ini. Saya tak merasa kami lebih baik dari Bayern. Seperti halnya kami tak merasa Real Madrid lebih baik dari kami. Ini seperti dua sisi koin."
"Semua klub punya perasaan jika mereka ingin memenangi Liga Champions, mereka harus mengalahkan Real Madrid," jelas