Guardiola Jadi Pelatih Terboros Sepanjang Masa
Pep Guardiola memang bergelimang gelar selama kariernya sebagai pelatih. Tapi, itu tak lepas dari sokongan dana melimpah yang diberikan klub.
Guardiola baru saja membawa Manchester City meraih treble musim lalu. Ini kali kedua dalam kariernya merebut tiga gelar semusim, setelah yang pertama di Barcelona.
Itu artinya Guardiola punya lebih 20 trofi sepanjang kariernya sehingga didapuk sebagai pelatih terbaik sepanjang masa. Tak cuma soal trofi, gaya permainan tiki-taka Guardiola kini banyak ditiru pelatih lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, kesuksesan Guardiola tidak lepas dari dukungan pemilik klub yang rela menggelontorkan banyak uang. Di Manchester City, Guardiola sudah menghabiskan banyak uang untuk misinya meraih Liga Champions.
Jika ditotal sejak debut di Barcelona pada 2008, Guardiola jadi satu-satunya pelatih yang menghabiskan dana lebih dari 2 miliar euro, tepatnya 2,04 miliar euro (Rp 33,6 T) untuk 78 pemain!
Dirata-rata, Guardiola menghabiskan sekitar Rp 430 miliar per pemain. Rinciannya adalah 342 juta euro di Barcelona, 205 juta euro. di Bayern Munich, dan tentunya paling banyak di City yakni 1,439 miliar euro.
Pelatih AS Roma Jose Mourinho ada di posisi kedua dengan 1,86 miliar Euro disusul Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti dengan 1,69 miliar euro. Pelatih Juventus Massimiliano Allegri dengan 1,4 miliar euro di posisi keempat dan posisi kelima ada Diego Simeone dengan 1,21 miliar euro.
Manuel Pellegrini, Thomas Tuchel, Antonio Conte, Mauricio Pochettino, dan Juergen Klopp melengkapi posisi 10 besar pelatih dengan dana transfer terbesar sepanjang sejarah.
Masuknya nama Pellegrini yang kini menangani Real Betis tak lepas dari belanja besarnya saat menangani Manchester City. Meski


