Cannavaro: Hukuman Juventus Seharusnya Dijatuhkan Akhir Musim
Mantan bek Juventus Fabio Cannavaro mengkritik penjatuhan hukuman pengurangan poin oleh FIGC. Ia percaya semestinya sanksi dijatuhkan akhir musim.
Juventus seperti diketahui dijatuhi sanksi pengurangan 10 poin oleh FIGC atas kasus manipulasi nilai transfer. Mulanya mereka dihukum pemangkasan 15 poin, namun kemudian dicabut setelah klub asal Turin itu banding ke CONI.
Tapi FIGC tak menyerah dan jaksa Giuseppe Chine membawa mereka kembali ke persidangan. Sidang itu kemudian memutuskan pemotongan 10 poin, yang kini membuat Juventus terlempar dari posisi dua ke posisi tujuh Liga Italia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mantan bek Juventus Fabio Cannavaro sepakat kesalahan harus dihukum setimpal. Tapi menurutnya akan lebih bijak kalau putusan diambil setelah musim berakhir, karena tidak akan memicu kebingungan dengan segala dinamika proses hukum yang berjalan.
"Fakta bahwa mereka harus bermain di liga dengan kabar-kabar baru tiba setiap 10-15 hari sekali akan mengganggu para pemain," kata Cannavaro kepada La Gazzetta dello Sport dikutip Football Italia.
"Dan ini jelas merupakan hal-hal yang mungkin seharusnya bisa diselesaikan di akhir musim, bukan di tengah jalannya musim. Karena pastinya, ada kredibilitas yang hilang."
"Benar bahwa siapapun yang membuat kesalahan harus membayarnya. Meski demikian, mereka seharusnya menunggu musim berakhir sebelum memutuskan hukumannya," imbuh pria yang pernah memperkuat Real Madrid ini.