Barcelona Belum Lepas dari Jerat Utang Menumpuk
Barcelona masih kesulitan memperbaiki situasi keuangan klub. Beban utang Los Cules belum beranjak dari angka miliaran euro. Duh!
Finansial Barcelona memburuk akibat pandemi COVID-19. Blaugrana tak mendapat pemasukan dari pertandingan di tengah gaji pemain yang kelewat besar.
Tidak hanya itu, Barcelona juga masih mencicil biaya transfer mereka dari klub asal pemain. Total utang yang dimiliki Barcelona mencapai 1,35 miliar euro pada Maret 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dua tahun sejak kepemimpinan Joan Laporta mengambil alih Barcelona, keuangan klub tak juga membaik. Los Cules padahal sudah mengurangi batas gaji pemain dari 708 juta euro menjadi 528 juta euro, hingga menarik empat 'tuas' ekonomi dalam bentuk penjualan aset klub.
Wakil presiden ekonomi Barcelona, Eduard Romeo, menyebut utang klub saat ini masih sama seperti dua tahun lalu. Itu belum termasuk utang 1,5 miliar euro yang diambil untuk mendanai proyek Espai Barca.
Proyek Espai Barcelona meliputi renovasi Camp Nou menjadi lebih modern. Romeo menilai pengurangan utang hanya akan terjadi ketika 'pendapatan luar biasa' yang datang usai stadion direnovasi, ketika Camp Nou bisa mengadakan konser dan acara lain di luar sepakbola.
"Kami telah merestrukturisasi utang hingga sepuluh tahun, [dengan] kehati-hatian maksimal," kata Romeu kepada COPE, dilansir dari Forbes.
Romeo juga menyebut kepemimpinan Joan Laporta mewarisi 389 juta euro dalam bentuk gaji yang ditangguhkan, dimana 70 juta euro masih harus dibayar.