Aprilia Prioritaskan Kontrak Baru Bezzecchi
Marco Bezzecchi tampil impresif di paruh kedua musim untuk finis ketiga di MotoGP 2025. Bos Aprilia Massimo Rivola berniat menambah kontrak Bezzecchi.
Bezzecchi dikontrak Aprilia sampai akhir musim 2026. Tak bisa dipungkiri bahwa Italiano berusia 27 tahun itu semula bukan pebalap nomor satu di timnya, melainkan Jorge Martin. Namun, Bezzecchi mampu memainkan peran tersebut di tengah cedera berkepanjangan Martin.
Setelah cuma sekali juara (di grand prix MotoGP Inggris), Bezzecchi melesat selepas jeda kejuaraan. Mantan rider VR46 itu berhasil mengantongi total lima kemenangan (tiga sprint, 2 grand prix) dan lima kali finis tiga besar di balapan utama yang lain.
Marco Bezzecchi kemudian sedikit demi sedikit memangkas jarak dari Francesco Bagnaia, yang nyaris di sepanjang musim ini menempati posisi ketiga di klasemen. Jelang berakhirnya kejuaraan, Bezzecchi berhasil melengserkan Bagnaia dan memastikan diri finis ketiga (353 poin) di belakang Marquez bersaudara.
"Bezzecchi pantas dianggap sebagai sebuah prioritas. Ini artinya, kami bertujuan mengamankan dia," lugas Rivola di GPOne. "Jika berhasil, maka hebat, jika tidak maka ada alasan-alasan di luar kendali saya."
"Apa yang pasti adalah kerja sama kami itu kuat, dan akan disayangkan apabila tidak dilanjutkan," dia menambahkan.
Kesuksesan di MotoGP 2025 menjadikan Marco Bezzecchi sebagai rider Aprilia pertama yang berhasil finis tiga besar di satu musim kejuaraan kelas premier. Sebelumnya, pencapaian terbaik Aprilia ditorehkan Aleix Expargaro saat finis keempat di 2022.


