Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

3 Langkah Teknik Lari Jarak Pendek, Ketahui Peraturannya

Sprint, atau lari jarak pendek, adalah varian lari dengan rentang jarak 100 m, 200 m, dan 400 m, yang dijalankan dengan berusaha mencapai kecepatan maksimal. Atlet atau pelari jarak pendek disebut dengan sprinter.

Lari jarak pendek memerlukan kombinasi antara kecepatan dan kekuatan yang tinggi dari mulai start hingga finish sehingga diperlukan daya tahan terhadap kecepatan (speed endurance).

Lantas, bagaimana teknik lari jarak pendek yang baik dan benar? Simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini!

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelari jarak pendek perlu menguasai tiga teknik dasar lari jarak pendek, yaitu teknik awalan (start), teknik berlari, dan teknik memasuki garis akhir (finish).

Dilansir dari buku Pendidikan Jasmani oleh Irwansyah dan All New Target Nilai 100 Ulangan Harian SMP Kelas VIII, berikut ini adalah teknik lari jarak pendek.

Teknik atau posisi start untuk lari jarak pendek adalah start jongkok atau crouching start. Dalam perlombaan lari jarak pendek, teknik start merupakan elemen kunci untuk mencapai kecepatan maksimal.

Terdapat tiga tahap awal start, dimulai dari fase "bersedia," di mana pelari menempatkan tangan di atas garis start membentuk huruf V terbalik dengan jari, dengan tubuh condong ke depan.

Perhatian mata terus difokuskan sekitar 2 meter ke depan, sementara pikiran terkonsentrasi pada aba-aba "ya" atau bunyi tembakan pistol.

Saat mendengar "siap," atlet mengangkat pinggul lebih tinggi dari bahu, mempertahankan pandangan lurus ke depan, dan mengambil napas dalam-dalam untuk membangun ketegangan.

Pada aba-aba "ya" atau suara pistol, lengan kanan diayunkan ke belakang, lengan kiri ke depan, sambil kaki kanan melangkah cepat dan kaki kiri menolak kuat-kuat.

Teknik gerakan

Read more on sport.detik.com