15 Wasit Liga 1 Dibina PSSI usai Gelar Evaluasi
Sebanyak 15 wasit Liga 1 2023/24 dibina Komite Wasit PSSI setelah dilakukan evaluasi. Kinerja pengadil lapangan dinilai dari pekan ke-1 hingga ke-13 Liga 1.
Maksud dibina ini adalah, para wasit diberikan kesempatan beristirahat dan retrospeksi atas kinerja mereka sejauh ini. Komite Wasit PSSI tak lagi menggunakan istilah 'hukuman' atau 'sanksi' buat para wasit.
Waktu pembinaannya bermacam-macam, mulai dari 2 pekan hingga 6 pekan. Hanya tiga orang wasit dari total 18 wasit Liga 1 terpilih yang tidak mendapatkan pembinaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Wasit yang membuat keputusan pada level yang sama dengan pemain (top level), dituntut untuk dapat mengobservasi sebuah insiden dari sudut pandang dan jarak yang sesuai, dan juga dapat mengantisipasi apa yang akan terjadi selanjutnya. Posisi dan tanggung jawab sebagai wasit, juga membutuhkan pemahaman yang cukup akan setiap detail kejadian di dalam lapangan," kata Wakil Ketua Komite Wasit PSSI Yoshimi Ogawa, dalam pernyataannya.
"Saya percaya bahwa kesalahan yang dilakukan wasit dalam suatu pertandingan disebabkan karena masih kurangnya implementasi dan pemahaman akan hal-hal tersebut. Dan kami di Komite Wasit, memohon maaf."
"Oleh karena itu, kami di Komite Wasit PSSI, akan selalu mendidik mereka, dengan cara memberikan mereka masukan teknis setiap pekannya. Pembinaan wasit memiliki konsep yang sama dengan pembinaan pemain, yaitu jam bermain. Wasit membutuhkan jam terbang untuk memimpin pertandingan, kesempatan harus diberikan kepada mereka", lanjut Ogawa.
Waktu pembinaan atau istirahat yang diberikan Komite Wasit akan digunakan untuk mengedukasi kembali para wasit. Diharapkan mereka bisa bekerja lebih baik saat mendapat tugas lagi.
Tidak dijelaskan