Thomas Tuchel Bayer Leverkusen Xabi Alonso ITU CEO APA Thomas Tuchel Bayer Leverkusen Xabi Alonso

Xabi Alonso Ramai Peminat, Leverkusen Kalem dan Optimistis

sport.detik.com

Xabi Alonso ramai peminat menyusul sukses Bayer Leverkusen di musim ini. CEO Leverkusen Simon Rolfes percaya diri, Alonso akan memilih bertahan di klub.

Pelatih berusia 42 tahun itu santer dihubungkan dengan kursi pelatih Bayern Munich dan Liverpool. Kedua klub tersebut sama-sama akan kehilangan juru taktiknya setelah Thomas Tuchel dan Juergen Klopp dipastikan angkat kaki setelah musim 2023/24 tuntas.

Meski belum lama melatih di sepakbola level tertinggi, Alonso dianggap sudah siap untuk memimpin klub-klub top Eropa. Mantan gelandang Liverpool, Real Madrid, dan Bayern itu menginspirasi Leverkusen yang masih di jalur treble winner di musim ini.

Bayer Leverkusen-nya Alonso sukses memuncaki klasemen Bundesliga dengan keunggulan delapan poin dari juara bertahan Die Roten, serta menjejak semifinal Piala DFB.

Related News
Bayern Munich lagi mencari suksesor Thomas Tuchel. Direktur Olahraga Bayern Max Eberl menegaskan, pihaknya tak akan menawarkan posisi itu kepada Juergen Klopp.
Xabi Alonso jadi kandidat unggulan untuk menggantikan Juergen Klopp di Liverpool. Eks penyerang The Reds Peter Crouch menyimpan kekhawatiran soal Alonso.
Peter Crouch has raised one main concern over Xabi Alonso replacing Jurgen Klopp at Liverpool.
Bayer Leverkusen were minutes away from seeing their unbeaten season come to an end on Thursday but coach Xabi Alonso said the thought of losing holds no fear for him and he is more concerned with how his team reacts when defeat finally comes their way.
Liverpool have been warned that they could miss out on Xabi Alonso as their new manager if Bayern Munich decide to approach the former Reds midfielder.
Kabar baik untuk Bayern Munich. Di tengah pencarian pelatih baru untuk musim depan, Xabi Alonso dikabarkan lebih memilih melatih Bayern daripada Liverpool.

Latest News

Change privacy settings
This page might use cookies if your analytics vendor requires them.