Marcos Llorente Wanda Metropolitano Antoine Griezmann Mario Hermoso Atletico Madrid Ivan Rakitic Pablo Barrios Liga Spanyol Madrid Memphis Sevilla 1 Marcos Llorente Wanda Metropolitano Antoine Griezmann Mario Hermoso Atletico Madrid Ivan Rakitic Pablo Barrios Liga Spanyol Madrid Memphis

Atletico Hajar Sevilla 6-1

sport.detik.com

Atletico Madrid memetik kemenangan besar saat menjamu Sevilla di lanjutan Liga Spanyol. Los Colchoneros mencetak setengah lusin gol untuk menang 6-1.

Atletico Madrid menjamu Sevilla di Wanda Metropolitano, Minggu (5/3/2023) dini hari WIB, dalam lanjutan Liga Spanyol. Tuan rumah membuka keunggulan pada menit ke-23 lewat sebuah serangan cepat, kala umpan Antoine Griezmann diselesaikan oleh Memphis Depay.

Hanya berselang tiga menit, Depay kembali mencetak gol. Kembali dari serangan balik, kali ini umpan Marcos Llorente tuntas menjadi gol oleh Depay dengan tembakan dari luar kotak penalti mengarah ke pojok kanan gawang.

ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Sebelum babak pertama berakhir, tepatnya pada menit ke-39, Sevilla sempat mencetak gol balasan.

Related News
Cristiano Ronaldo sempat dikaitkan dengan kepindahan ke Atletico Madrid. CR7 rupanya tak pernah kepikiran gabung ke Los Rojiblancos.
Joao Felix merasa bahagia di Chelsea, namun Atletico Madrid selaku pemilik juga enggan melepas pemain asal Portugal itu begitu saja. Bagaimana solusinya?
Jordi Alba menepis anggapan bahwa Barcelona diuntungkan wasit menyusul mencuatnya skandal suap. Alba menyinggung kegagalan Barcelona jadi juara LaLiga 2013/14.
Sevilla berganti pelatih lagi. Setelah memecat Jorge Sampaoli, Los Rojiblancos menunjuk Jose Luis Mendilibar.
Atletico Madrid susah payah mengalahkan Girona dalam lanjutan LaLiga. Gol tunggal kemenangan datang di injury time lewat Alvaro Morata.
T he first to leave was a kitman carrying a bag of equipment and a haunted look. At the top of the stairs, Sevilla dressing room to the right, Atlético’s to the left, a familiar face from better times was waiting to give him a hug. There were a few quiet words but no comfort. One by one the rest followed: Sevilla’s players entered the tunnel alone, lost in dark thoughts, each more broken than the last. The coach moved faster than any of them, just wanting out. Directors appeared who could do nothing. The captain’s jaw clenched so hard teeth could have crumbled. There were internal monologues, external ones too, but mostly silence, tape unravelled and thrown to the floor.

Latest News

Change privacy settings
This page might use cookies if your analytics vendor requires them.