Wing Chun Indonesia Juara Dunia, Bakal Diupayakan Masuk Cabor KONI

Tim Wing Chun Indonesia baru saja pulang dari kejuaraan dunia di Hong Kong. Kontingen itu jadi juara umum dengan sembilan emas. Selamat!

Kejuaraan bertajuk Virtual World Ving Tsun Competition 2024 itu digelar di Ving Tsun Athletic Association 9 November. Ada 10 negara ikut seperti Indonesia, Singapura, Malaysia, Myanmar, Jepang, Makau, Taiwan, Hong Kong, China, dan Prancis.

Timnas Wing Chun Indonesia mengirimkan 28 atlet untuk 10 jenis pertandingan yang dibuka pada kelas Junior, Female Adult, dan Male Adult, pada kategori Siu Lim Tao, Chum Kiu, Biu Gee, dan Chi Sao.

Kontingen itu membawa pulang 9 emas, 7 perak, dan 8 perunggu dan berujung gelar juara umum. Ini memperbaiki capaian tahun lalu dengan 5 emas, 6 perak, dan 8 perunggu.

Ketua Umum PB Federasi Wing Chun Indonesia Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan para atlet tersebut. Dia berharap ini jadi jalan pembuka untuk datangnya prestasi-prestasi yang lain.

"Adik-adik atlet membuat kami bangga, membuat Indonesia bangga. Saya ingin menyampaikan ini bukan prestasi final, tapi prestasi awal untuk lebih berprestasi lagi. Terus berlatih, semangat, raih prestasi," kata Yaqut saat acara penganugerahan penghargaan, Sabtu (16/11/2024)

Dengan berbagai prestasi atlet Wing Chun Indonesia di tingkat dunia, Yaqut berjanji akan memperjuangkan eksistensi Federasi Wing Chun Indonesia agar bisa diakui sebagai salah satu cabang olahraga KONI. Sehingga cabor ini bisa dipertandingkan di PON 2028.

Sampai saat ini Wing Chun masih berada di bawah naungan PB Wushu Indonesia. Sementara di tingkat dunia, Wing Chun sudah berdiri sebagai cabor sendiri.

"Saya akan maksimal memperjuangkan Wing Chun Indonesia untuk dapat diakui KONI. Berdiri sebagai cabor KONI dan