Tuchel Tahu Cara Meredam Manchester United

Leroy Sane menilai pelatih Bayern Munich, Thomas Tuchel, tahu betul meredam Manchester United. Taktiknya dengan baik bisa mengantisipasi serangan balik MU.

Bayern Munich berhasil meraih kemenangan 4-3 atas Manchester United pada laga Grup A Liga Champions di Allianz Arena, Kamis (21/9/2023) dini hari WIB. Bayern unggul 2-0 di babak pertama lewat gol Leroy Sane dan Serge Gnabry.

MU bisa menipiskan ketinggalan dari Rasmus Hojlund selepas jeda. Die Roten kembali menjauh dari penalti Harry Kane.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Casemiro sempat membuat dua gol di akhir laga. Namun, hal itu tak cukup membawa MU selamat dari kekalahan karena Bayern juga bisa menambah gol dari Mathys Tel.

Meski kebobolan tiga gol, Bayern mampu menguasai pertandingan. Bayern mencatatkan penguasaan bola sebesar 60 persen dibanding MU yang hanya 40 persen.

Bayern juga lebih dominan dalam melancarkan serangan dengan membuat 19 tembakan yang sembilan di antaranya mengarah ke gawang. MU hanya bikin sembilan tembakan dengan empat on target.

Sane mengungkap bahwa pelatih Bayern, Thomas Tuchel, tahu betul kekuatan MU adalah serangan balik. Maka dari itu, ia meminta pasukannya untuk bermain dengan garis pertahanan rendah.

Taktik Tuchel ini berjalan dengan baik. Namun, Sane menilai Bayern masih harus memperbaiki fokus untuk menjaga lini pertahanan di menit akhir. Pasalnya, mereka lengah menjelang akhir laga hingga MU bisa bikin dua gol.

"Pelatih sudah mengatakannya sebelumnya. Mereka banyak bermain dengan serangan balik. Saat kami memimpin, Kami lebih banyak mundur. Kami melakukannya dengan baik, tetapi tidak terjadi saat lebih dari 90 menit. Itu harusnya bisa lebih mudah bagi para pemain bertahan kami," ujar Sane dikutip dari DAZN.