STY Minta Maaf ke Rakyat Korea: Ini Demi Mengangkat Indonesia

Shin Tae-yong memupus mimpi Korea Selatan tampil di Olimpiade 2024. Pelatih Indonesia itu meminta maaf kepada rakyat Korea.

STY membawa Indonesia mengalahkan Korea di perempatfinal Piala Asia U-23 2024. Bemain di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Jumat (26/4/2024) dini hari WIB, Garuda Muda menang tos-tosan 11-10, usai berimbang 2-2 dalam 120 menit.

Sukses itu membuat Indonesia maju ke semifinal, dan di saat bersamaan mengubur mimpi Korea Selatan untuk berlaga di Olimpiade 2024. Sebab, syarat untuk lolos ke Paris adalah finis di tiga besar atau berlaga lewat playoff di posisi empat atau menjadi semifinalis.

Korea Selatan sendiri sedang mengejar rekor tampil di Olimpiade untuk 10 kali beruntun. Kekalahan dari Indonesia membuat target itu sirna.

"Saya minta maaf telah merusak rekor itu," kata Shin Tae-yong dilansir daum.net.

"Mimpi saya adalah membawa Indonesia tampil ke Piala Dunia jika bisa lolos ke babak ketiga ke depannya. Bahkan mimpi saya yang terakhir adalah kembali ke Korea dan melawan tim nasional Korea," terangnya.

Lebih lanjut, STY memahami kekecewaan rakyat Korea usai negaranya tersingkir. Sebagai warga Korea juga, pria 53 tahun itu meminta maaf.

"Saya sungguh meminta maaf kepada rakyat Korea Selatan. Kompetisi ini sangat ketat, dan saya meminta maaf karena menghadirkan kekacauan," ungkapnya.

"Biar bagaimana pun, saya bekerja keras untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia," ujarnya.

Di semifinal, Indonesia tinggal menunggu pemenang Uzbekistan vs Arab Saudi. Jika bisa ke final, maka tiket Olimpiade 2024 sudah digenggam skuad asuhan Shin Tae-yong.