Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Standar Tinggi Bikin Ronaldo Frustrasi di MU

Cristiano Ronaldo meninggalkan Manchester United tahun lalu. Pemain Portugal itu dinilai menerapkan standar yang terlalu tinggi sehingga frustrasi dan memilih cabut.

Ronaldo kembali ke MU pada 2021, namun cuma setahun lebih berada di klub lamanya. CR7 pergi tidak baik-baik setelah sempat drama 'membongkar aib' Setan Merah dalam wawancaranya bersama Piers Morgan.

Pada 2021, Ronaldo kembali ke MU usai meninggalkan Juventus. Itu menjadi periode keduanya berseragam The Red Devils, setelah yang pertama terjadi pada 2003 hingga 2009.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 2009, Ronaldo meninggalkan MU usai mempersembahkan 9 gelar, termasuk tiga gelar Premier League dan sekali Liga Champions. Ronaldo juga menyabet gelar Ballon d'Or pertamanya pada 2008, dengan catatan membuat 118 gol.

Ronaldo kemudian pindah ke Real Madrid, dan makin sukses. Ia bisa memenangkan empat gelar juara Liga Champions, sekaligus menyabet empat gelar Ballon d'Or tambahan, dengan total membuat 450 gol, menjadi topskorer Los Blancos sepanjang masa.

Pada 2018, Cristiano Ronaldo pindah ke Juventus dan kembali bisa memenangkan gelar, yakni dua gelar Serie A dan bisa membuat 101 gol. Setelah empat musim di Italia, Ronaldo kembali ke Inggris, sebelum cabut pada Oktober tahun lalu dengan memutus kontraknya. Ia cuma membuat 27 gol dari 54 laga, dan belum memenangkan apa-apa di periode keduanya berseragam Manchester United.

Mike Phelan, mantan asisten manajer di MU, menilai Ronaldo cukup frustrasi di periode keduanya bersama MU. Sebab, ia menetapkan standar tinggi berkat capaiannya di klub lain, yang tak bisa diterapkan rekan-rekannya di MU.

"Di periode keduanya, dia datang dengan sudah lebih tua, lebih berpendirian dan berkemauan keras," kata

Read more on sport.detik.com