Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Spanyol Vs Jerman: Nagelsmann Fokus ke Jamal, Bukan Yamal

Duel Spanyol vs Jerman akan menjadi panggung adu kebolehan antara Lamine Yamal dan Jamal Musiala. Namun pelatih Die Mannschaft Julian Nagelsmann menegaskan ia lebih fokus menangani nama kedua, bukan yang pertama.

Yamal, yang belum genap 17 tahun, menjadi andalan Spanyol selama Euro 2024. Dalam perjalanan menuju perempat final, pemain Barcelona itu selalu tampil dan telah menyumbang dua asis. Ia pun menjadi ancaman konstan bagi lawan dari sisi kanan.

Sementara Musiala sejauh ini menjadi pencetak gol terbanyak Euro 2024 dengan tiga gol dalam tiga laga berbeda. Setiap ia membobol gawang lawan, Jerman selalu menang. Seperti Yamal, ia beroperasi sebagai sayap kanan, namun bisa juga pindah ke kiri.

Dengan kondisi tersebut, ada potensi keduanya akan bermain di flank yang sama dalam laga perempatfinal yang akan berlangsung di Stuttgart Arena pada Jumat (5/7) pukul 23.00 WIB tersebut.

Performa Yamal diyakini sudah dipantau Nagelsmann yang akan berupaya menemukan cara meredamnya. Namun bukan berarti pikiran pelatih 36 tahun itu tercurah sepenuhnya pada lawan.

"Fokus saya bukan pada Yamal, melainkan kepada Jamal," ujar Nagelsmann dalam jumpa pers jelang laga, Kamis (4/7), seperti dikutip ESPN.

"Kami sendiri memiliki tim berkualitas dan banyak cara untuk menghadapi tim yang suka menguasai bola. Kami punya variasi. Spanyol juga akan kesulitan beradaptasi. Menguasai bola juga menjadi pendekatan kami."

"Spanyol mencoba menekan dari lini depan. Ketika mereka kehilangan bola, tapi juga ketika menguasai bola mereka akan mencoba menguasai sedekat mungkin dengan gawang lawan. Mereka memiliki transisi yang bagus ketika berhasil menguasai bola."

"Mereka tak lagi sering memeragakan tiki-taka. Ini soal cara mereka menciptakan peluang, lebih

Read more on sport.detik.com