Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • players.bio

Raul Asencio Dituntut 2,5 Tahun gegara Skandal Video Porno

Bek Real Madrid, Raul Asencio, tersangkut kasus penyebaran video porno anak di bawah umur. Dia dituntut penjara 2,5 tahun.

Kasus ini terjadi pada medio 2023. Asencio dan tiga mantan rekannya semasa di tim junior Real Madrid, Andres Garcia, Ferran Ruiz, dan Juan Rodriguez terlibat dalam pengambilan video porno yang menyertakan dua orang perempuan.

Ketiga rekan Asencio melakukan hubungan seks dengan dua orang perempuan, salah satunya masih di bawah umur. Hubungan seksual itu dilakukan di sebuah hotel di Kepulauan Canary dan direkam tanpa persetujuan pihak perempuan.

Ibu perempuan di bawah umur yang jadi korban rekaman video porno melaporkan tindakan pidana tersebut kepada kepolisian. Polisi menyita data-data di ponsel yang digunakan para pelaku untuk merekam dan mendistribusikan aktivitas seksual mereka.

Raul Asencio tak terlibat dalam hubungan seksual dengan dua perempuan itu. Bek berusia 22 tahun itu hanya meminta rekaman video untuk diperlihatkan kepada seorang teman, sebelum kemudian menghapusnya.

Meski begitu, Raul Asencio tetap kena ancaman pidana. Menukil AS Diario, jaksa penuntut umum mendakwanya dengan dua pelanggaran privasi dan penyebaran pornografi anak.

Jaksa menuntut Asencio dengan hukuman penjara dua setengah tahun. Hukumannya jauh lebih ringan ketimbang ketiga rekannya yang lain, yakni empat tahun tujuh bulan, karena tidak terlibat langsung dalam aktivitas seksual dengan korban.

Raul Asencio sebelumnya meminta penyelidikan dihentikan karena merasa dirinya tidak bersalah. Namun, kasus ini tetap dilanjutkan karena korban merasa dibohongi setelah direkam secara diam-diam dan videonya tersebar.

"Hubungan itu konsensual, perlu diperjelas. Yang tidak pernah konsensual adalah perekaman dan penyebaran video

Read more on sport.detik.com
DMCA