PSM Makassar Akan Angkat Trofi Liga 1 dengan Desain Baru

Trofi juara Liga 1 2022/2023 untuk PSM Makassar akan fresh. Sebab PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyiapkan desain baru untuk trofi juara Liga 1 musim ini.

Sejak era Liga 1 2017, trofi juara sudah berganti desain sebanyak dua kali. Pada 2017 yang dimenangi Bhayangkara, trofinya berbentuk piringan dengan warna perak.

Kemudian untuk trofi Liga 1 2018 berubah menjadi piala berwarna kuning emas yang dimenangi Persija Jakarta. Trofi yang sama juga diangkat Bali United setelah menjuarai Liga 1 2021/2022.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk musim ini, PT LIB kembali mengubah desain trofi juara Liga 1. Tapi operator kompetisi masih menutup rapat-rapat desain baru trofi yang nantinya akan diangkat PSM.

"Pialanya memang baru, tidak seberat yang lalu. Tetapi nilainya yang berat, bentuknya sudah seperti World Cup dan desainnya beda. Pokoknya keren," kata Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus kepada wartawan.

PSM Makassar akan merayakan gelar juaranya seusai menjamu Borneo FC di Stadion Gelora B.J Habibie, Parepare, Minggu (16/4). Soal ini, PT LIB juga belum mau memberikan kisi-kisi terkait konsep awarding juara PSM.

Yang pasti laga ini akan digelar 1 jam lebih cepat, kedua tim diklaim sudah berkompromi soal ini. Jika biasanya kickoff Liga 1 saat Ramadan digelar pukul 20.30 WIB (21.30 WITA), maka khusus PSM Vs Borneo akan digelar 19.30 WITA atau 20.30 WIB.

"Memang pukul 20.30 di Indonesia Tengah (WITA) itu kan menjadi 19.30 (WIB). Artinya 20.30 waktu sana ya. Kedua tim juga sudah sepakat bersama karena tetap setelah buka puasa, jadi waktu rest dia lebih sedikit, tetapi pemain sudah tidak ada masalah," ujar Ferry Paulus.

"Jadi kalau harus main di 20.30 (WITA), jadi di sini (WIB) berarti 21.30 WIB, jadi sudah terlalu malam juga