Piala Asia U-23: Langkah PSSI Amankan Jasa Pemain Abroad
PSSI masih berharap pemain-pemain Timnas Indonesia U-23 abroad bisa ikut ambil bagian di Piala Asia U-23 2024. Federasi pun berkirim surat ke klub-klub.
Sebentar lagi Timnas U-23 akan memulai persiapannya dengan menggelar Pemusatan Latihan (TC) di Dubai, Uni Emirat Arab. Rencananya agenda ini akan digelar mulai 1 April mendatang.
Setidaknya ada tujuh pemain berusia di bawah U-23 yang berkarier di luar negeri. Mereka adalah Ivar Jenner (FC Utrecht), Rafael Struick (ADO Den Haag), Pratama Arhan (Suwon FC), Marselino Ferdinan (KMSK Deinze), Justin Hubner (Cerezo Osaka), Nathan Tjoe-A-On (SC Heerenveen), dan Jay Idzes.
"Saya sudah berkirim surat ke beberapa klub yang menaungi beberapa pemain abroad," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, kepada wartawan.
"Ada beberapa yang sudah memberikan jawaban. Tapi ada yang belum memberikan jawaban. Tunggu update-nya," ujarnya menambahkan.
PSSI dalam posisi sulit untuk berharap klub abroad melepas pemainnya ke Timnas U-23. Sebab Piala Asia U-23 tidak masuk agenda FIFA sehingga klub punya hak untuk menolak keinginan PSSI.
Bukan cuma kendala dengan klub luar negeri, PSSI juga mungkin akan dihadapi penolakan klub-klub Liga 1. Sebab Liga 1 juga masih berlangsung saat masa Pemusatan Latihan (TC) Timnas U-23 dan juga di masa gelaran Piala Asia U-23 yang akan digulirkan pada 15 April - 3 Mei 2024.
"Rencananya sih tanggal 1 April untuk berangkat ke Dubai untuk TC. Tetapi mungkin harus koordinasi lagi dengan PSSI bagaimana rencana ke depannya," tutur Shin Tae-yong.
"Semoga klub-klub bisa bekerja sama untuk melepas pemain-pemain yang akan dipanggil Timnas Indonesia U-23 dalam persiapan Piala Asia U-23 2024," ucap pelatih asal Korea Selatan.