Persija Tak Ikut ASEAN Club Championship, Fokus ke Liga 1

Persija Jakarta menolak undangan AFF untuk tampil di ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025. Macan Kemayoran memilih fokus menjalani persiapan untuk Liga 1 musim depan.

Sebelumnya Persija mendapat undangan sebagai ganjaran atas capaiannya sebagai runner up Liga 1 2022/2023. Selain Persija, satu slot lagi untuk Indonesia, diberikan kepada juara Liga 1 2022/2023, PSM Makassar.

Namun, keputusan menolak undangan akhirnya dipilih Persija. Presiden klub Mohamad Prapanca mengutarakan alasannya.

"Suatu kehormatan bagi Persija mendapatkan undangan untuk tampil di ACC. Namun, kami menilai situasi saat ini tidak ideal dikarenakan ketidakpastian jadwal, baik itu kompetisi musim depan dan turnamen domestik," kata Prapanca dalam pernyataannya.

"Kami harus menyusun kekuatan tim untuk memperbaiki performa di Liga 1 2024/2025 dan bersiap mengikuti turnamen domestik yang kabarnya juga akan bergulir secara bersamaan. Kami tak mau memecah fokus agar pencapaian tim bisa lebih baik lagi dibanding musim sebelumnya," tutur Prapanca lagi.

ACC merupakan turnamen antar-klub ASEAN yang dihidupkan lagi setelah pernah dilaksanakan dua kali di awal era 2000an. Turnamen ini pernah digelar pada 2003 dan 2005.

Wakil Indonesia cuma ikut pada edisi 2003 yakni Petrokimia Putra dan Persita Tangerang yang merupakan juara dan runner-up Liga Indonesia 2002. Petrokimia mengakhiri turnamen saat itu sebagai peringkat ketiga setelah mengalahkan wakil Malaysia Perak FC 3-0 di perebutan posisi ketiga.

Sementara pada edisi 2005 Persebaya Surabaya yang merupakan juara Liga Indonesia 2004 memilih tidak ikut serta. Bajul Ijo saat itu sibuk berkompetisi di Liga Champions Asia, Liga Indonesia, dan Piala Indonesia.