Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

'Pemain Tottenhan Manja-manja, Keenakan Tinggal di London'

Pemain Tottenham Hotspur dinilai tidak punya daya juang tinggi dan manja. Fasilitas wah dan kehidupan kota London jadi alasannya.

Tottenham memang lagi disorot setelah hasil imbang 3-3 kontra Southampton akhir pekan lalu. Tottenham kehilangan tiga poin setelah membuang keunggulan 3-1 yang membuat manajer Antonio Conte mencak-mencak.

Conte menilai para pemain Tottenham tidak punya daya juang dan semangat setelah unggul dua gol, sehingga berleha-leha. Conte juga menyoroti mental juara Harry Kane dkk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tidak cuma pemain, petinggi klub juga jadi sasaran amuk Conte yang dianggap jadi penyebab mengapa Tottenham sulit berprestasi.

Ramai-ramai soal Conte vs Tottenham ini juga mendapat perhatian mantan manajer Lilywhites Tim Sherwood. Menurut Sherwood, para pemain Tottenham saat ini sudah dimanjakan dengan fasilitas dan gaji wah dari klub, sehingga menurunkan daya juang.

Apalagi kebanyakan pemain diklaim datang ke Tottenham agar bisa merasakan hidup di kota metropolitan seperti London.

"Semua orang selalu bicara soal fasilitas latihan dan stadion luar biasa yang kami miliki, tapi siapa peduli soal itu?," ujar Sherwood kepada talkSPORT.

"Jika Anda adalah pemain, saya tidak peduli. Itu semua bagus memang, tapi cuma tambahan. Saya ingin jadi juara. Saya lebih memilih main di stadion yang lebih jelek tapi mendapatkan banyak trofi."

"Antonio bilang mereka terlalu lembek, mungkin saja stadionnya terlalu mewah untuk mereka, pusat latihannya juga."

"Mereka ada di zona nyaman, dari seluruh penjuru dunia datang ke London di mana mereka bisa belanja di Harrods atau Selfridges setiap hari dengan istri, serta menjalani hidup mewah."

"Ini semua soal mental juara, dan Anda butuh pemain yang lapar untuk

Read more on sport.detik.com