Pelatih Fiji Tidak Senang dengan Hasil Melawan Timnas Indonesia U-20

Pelatih Timnas Fiji U-20 Rudolfo Antonio Zapata tak senang dengan hasil yang didapat timnya melawan Indonesia. Ia juga bicara soal banyaknya kartu merah.

Fiji harus mengakui keunggulan Timnas Indonesia U-20 dalam International Friendly Match yang diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK), Jakarta, pada Jumat (17/2/2023). Mereka kalah 0-4 dari skuad Shin Tae-yong usai melakoni pertandingan berintesitas tinggi.

"Saya tidak senang dengan hasil ini, tapi saya mengerti perasaan para pemain saya. Jadi hal pertama yang ingin saya katakan, saya tak senang dengan hasil ini, dan kami akan melakukan analisis laga ini, karena babak pertama kami main bagus, dan aspek taktikal tim kami terpenuhi," kata Rudolfo dalam jumpa persnya usai bertanding.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Kami menekan tinggi para pemain Indonesia, tetapi sayang wasit terlalu banyak mengeluarkan kartu kuning, tetapi saya senang dengan performa para pemain di babak pertama. Di babak kedua, permainan kami hancur, dan kami harus analisis lagi babak kedua ini," ujarnya.

Rudolfo juga sekaligus mengomentari banyaknya kartu merah yang diterima para pemainnya, padahal baru laga perdana. Tiga pemain Fiji mendapat kartu merah di laga ini yakni Thomas Arthur, Melvin Mansheek, dan Pawan Singh.

"Saya harus menganalisis apa yang terjadi, tidak mudah sembilan lawan 11, jadi saya harus melakukan beberapa pergantian yang sifatnya taktikal, dan itu tidak mudah," tuturnya.

"Tapi ya, para pemain saya terus berjuang sampai akhir, dan saya harus melihat kenapa banyak kartu kuning di laga ini," tambahnya.

Meskipun begitu, Rudolfo menilai, tetap ada hal positif yang diperoleh pemainnya, terutama saat skuad masih berjumlah normal.

"Ada beberapa hal positif