PBSI: Cedera Anthony Ginting Bukan karena Turnamen Beruntun

Anthony Sinisuka Ginting sempat mengalami cedera yang mengakibatkan dia terparkir sementara. PP PBSI membantah karena terlalu diforsir di turnamen beruntun.

Ginting mengalami cedera punggung sejak babak perempatfinal melawan Viktor Axelsen di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022. Cedera itu membuatnya menarik diri dari keikutsertaan di Japan Open yang berakhir awal September lalu.

Anthony Ginting sudah menjalani perawatan guna memulihkan kondisinya. Terbaru, dr Grace Joselini Corlesa, dokter PBSI, mengatakan cedeera Ginting tak berbahaya. Atletnya hanya perlu istirahat lebih banyak karena ototnya mengalami kelelahan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ginting bahkan sudah menjalani latihan sejak 8 September lalu dan dipersiapkan untuk tampil di Denmark Open, di Jsyke Bank Arena, Odense, Denmark, mulai 18-23 Oktober.

Kabid binpres PBSI Rionny Mainaky mengatakan jika tim yang disiapkan untuk Denmark Open sudah menjalani latihan di Pelatnas PBSI, Cipayung. Termasuk Anthony Sinisuka Ginting.

"Cedera (Ginting) masih normal kemarin tapi karena takut parah, makanya kami amankan dulu. Cuma cedera seperti yang dialami Ginting tak terlalu dikhawatirkan. Begitu juga, Vito (Shesar Hiren Rhustavito) kemarin dia datang sejak sepekan lalu dan sudah latihan," kata Rionny kepada detikSport.

Eks pelatih kepala Timnas Jepang ini kemudian menegaskan cedera yang dialami Anthony Ginting bukan karena turnamen beruntun yang dilakoninya. Melainkan, lawan yang dihadapinya dalam turnamen terakhir memang cukup sulit untuk ditembus.

Sebelum disingkirkan Viktor Axelsen di babak perempatfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di Tokyo, Jepang, Ginting sempat menjalani tur Asia Tenggara yang dimulai akhir Juni hingga pertengahan Juli lalu.

"Saya