Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Musim 2022/2023 Menyakitkan untuk Lautaro

Musim 2022/2023 begitu menyakitkan untuk Lautaro Martinez. Bukan soal pencapaian kariernya, tapi lebih kepada cedera engkel yang mengganggunya.

Lautaro memang tampil tajam musim lalu sebagai top scorer Inter Milan dengan 28 gol dan 11 assist dari 57 penampilan. Dia berhasil melajukan Inter menuju gelar Coppa Italia dan Piala Super Italia, serta jadi finalis Liga Champions.

Tak cuma di level klub, Lautaro juga jadi anggota Timnas Argentina yang menjuarai Piala Dunia 2022. Tapi, pencapaian itu tak lepas dari kritik terutama soal penampilannya di Piala Dunia.

Sebagai top scorer Argentina di era Lionel Scaloni, Lautaro justru memble dan cuma bikin satu gol, itu pun dalam drama adu penalti kontra Belanda. Terkait sorotan tersebut, Lautaro coba membela diri.

Lautaro menyebut dirinya bermain dengan kondisi engkel yang tidak fit 100 persen sepanjang musim, sehingga harus berulang kali memakai obat pemati rasa sakit agar bisa bermain.

Oleh karenanya, Lautaro pun mengambil jalan untuk operasi saat libur musim panas agar kondisinya bisa pulih total. Terbukti Lautaro kini bisa tampil tajam dengan 15 gol dari 19 laga.

"Saya bermain dengan engkel yang cedera di beberapa bulan pertama, tapi karena Romelu Lukaku dan Tucu Correa cedera, maka saya tidak bisa berhenti. Cuma saya striker tersisa, jadi saya bisa bermain dibantu pemati rasa sakit, baik pil maupun suntikan," ujar Lautaro kepada Star+.

"Saya juga bermain dengan rasa sakit yang teramat pada laga pembuka Piala Dunia kontra Arab Saudi, dan juga Meksiko, saya tidak bisa apa-apa."

"Semua itu berlangsung sampai sebelum Final Liga Champions, saya harus minum obat agar bisa bermain. Gara-gara sakit itu, saya tidak bisa berlatih, tidak bisa menendang bola dengan kaki lurus. Saya saat

Read more on sport.detik.com