Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

MotoGP: Marc Marquez Tetap Kena Hukuman meski Absen di Argentina

Marc Marquez batal lolos dari sanksi usai menabrak Miguel Oliveira di MotoGP Portugal. MotoGP mengumumkan perubahan penerapan hukuman terhadap rider Repsol Honda itu.

Marc Marquez dijatuhi double long lap penalty pada MotoGP Argentina, usai menabrak pebalap RNF Miguel Oliveira di MotoGP Portugal, Minggu (26/3/2023) lalu. Tapi hukuman itu pada prosesnya hangus.

Sebab Marquez dipastikan absen di Argentina akhir pekan ini karena harus menjalani operasi tangan. Ia mengalami retak ibu jari kanan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Panel Stewards MotoGP pada prosesnya mengubah penerapan sanksi itu, demi memberikan efek ke Marc Marquez atas aksinya yang dinilai membahayakan pebalap lain. Penalti itu akan berlaku seri yang diikuti Marquez setelah pulih nanti.

"Menyusul keputusan Panel Stewards FIM MotoGP yang diambil pada Minggu (26/3/2023) pukul 15.13, Panel Stewards FIM MotoGP dengan ini ingin mengklarifikasi keputusan terkait penerapannya," ungkap pernyataan MotoGP.

"Menimbang cedera dan absennya Marc Marquez, pebalap nomor 93, di Gran Premio Michelin de La Republica Argentina, dan dengan tujuan agar tunduk dengan niat yang mendasari keputusan Panel Stewards FIM MotoGP, hukuman double long lap penalti harus dijalankan oleh pebalap terait di balapan MotoGP berikutnya yang dia bisa ikuti."

Aksi Marc Marquez di MotoGP Portugal mengundang serangkaian kecaman dari para pebalap lainnya. Aleix Espargaro dan Jorge Martin misalnya, meminta pebalap 30 tahun itu dihukum lebih keras karena aksi ceroboh yang berulang.

Read more on sport.detik.com