Messi: Begitu Sulit Lupakan Pukulan Real Madrid
Paris Saint-Germain didepak Real Madrid pada Liga Champions musim lalu. Lionel Messi menyebut itu menjadi pukulan keras bagi timnya.
Paris Saint-Germain tersingkir di babak 16 besar Liga Champions, usai kalah 1-3 dari Real Madrid pada leg kedua di Santiago Bernabeu. Unggul lebih dulu berkat Kylian Mbappe di babak pertama, Les Parisiens kena comeback usai dibobol Karim Benzema tiga kali di paruh kedua.
PSG harus angkat kaki setelah kalah agregat 2-3, setelah pada pertemuan pertama sempat menang 1-0. Tim yang kala itu dibesutan Mauricio Pochettino niscaya tak bisa menyalahkan siapa-siapa kecuali diri sendiri, karena memberikan dua gol 'cuma-cuma' ke sang raja Eropa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sebuah wawancara yang diberikan kepada Hristo Stoitchkov untuk TUDN televisi Meksiko baru-baru ini, Messi berbicara tentang apa arti kekalahan itu.
"Musim lalu sulit bagi saya, sulit setelah perubahan yang sangat besar, setelah berada di tempat yang sama begitu lama. Tujuannya (musim ini) semua orang tahu. PSG telah lama berhasrat untuk memenangkan Liga Champions," kata Messi seperti dikutip dari AS.
"Eliminasi musim lalu sangat sulit karena bagaimana hal itu terjadi , karena kami telah memainkan dua pertandingan hebat melawan Real Madrid dan pertandingan itu hilang dalam detail-detail kecil," sambungnya.
PSG pada Liga Champions musim ini sangat apik dengan memimpin Grup H. Les Parisiens besutan Christophe Galtier mengalahkan Juventus dan Maccabi Haifa.
PSG diperkirakan bakal menjadi juara Grup, mengingat Juventus sudah tertinggal enam poin. Persaingan melawan Benfica juga diyakini masih bisa diatasi klub asal Prancis itu.