Menpora Dito Minta Cabor Olimpiade Terbuka agar Dicarikan Solusi

Perhelatan Olimpiade Paris 2024 akan segera dimulai kurang dari lima bulan lagi. Namun, baru enam dari empat cabang olahraga yang sudah memastikan tiket kelolosannya.

Mereka adalah satu putra dan putri dari cabang olahraga panahan yaitu Arif Dwi Pangestu dan Diananda Choirunisa, Rifda Irfanaluthfi (senam), Desak Made Rita Kusuma Dewi (panjat tebing), Rahmad Adi Mulyono (panjat tebing), dan Fathur Gustafian (menembak).

Sedangkan cabang-cabang olahraga lainnya masih berjuang hingga waktu penutupuan kualifikasi pada April sampai Mei mendatang.

Mepetnya waktu penutupan kualifikasi dengan sisa waktu persiapan atlet-atlet, membuat Kemenpora harus bergerak lebih cepat demi memastikan kelolosan wakil-wakil Merah Putih di multiajang olahraga empat tahunan, yang akan berlangsung pada 26 Juli sampai 11 Agustus.

"Kami akan bekerja maksimal dan memastikan day by day. makanya saya minta kalau ada kekurangan langsung info ke kita supaya bisa langsung ditutupi dan cari solusinya," kata Menpora Dito Ariotedjo saat ditemui di kawasan Jakarta Timur, Rabu (14/2/2024).

Menpora berusia 33 tahun itu mengakui sampai saat ini belum menetapkan target angka yang dicanangkan, meskipun Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan CdM Olimpiade Paris 2024 mengharapkan bisa lebih dari 28 atlet seperti saat Olimpiade edisi terakhir di Tokyo, Jepang.

"Target angka belum ada tapi saya monitor day by day memastikan bagaimana agar atlet-atlet ini banyak yang lolos dan lebih penting lagi prestasinya," tuturnya.

"Ini kan masih ada skateboard, surfing, atletik dan renang walau wildcard. Tapi saya lihat persiapan renang akan menggunakan atlet muda diaspora, juga angkat besi melalui Rahmat Erwin Abdullah, yang kemarin baru juara Asia, itu snatch kita unggulkan," sebut