Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • players.bio

Menpora Dito Lepas Timnas MMA untuk Tampil di Kejuaraan Dunia dan Asia

Menpora Dito Ariotedjo resmi melepas Timnas Indonesia MMA untuk tampil di dua ajang internasional yaitu Kejuaraan Dunia dan Kejuaraan Asia Remaja 2025.

Seremoni pelepasan berlangsung di Wisma Audiotorium Kemenpora, pada Kamis (12/6/2025). Hadir Komite Eksekutif Komite Olimpiade Indonesia (KOl) Krisna Bayu, dan Ketua Umum Persatuan Tarung Campuran Indonesia (PB Pertacami) Tommy Paulus Hermawan.

Indonesia akan menurunkan total 17 atlet untuk 5th GAMMA World MMA Championships 2025, terdiri dari 9 atlet kategori Junior dan 8 atlet kategori U21 dan senior.

Sedangkan 1st AMMA Youth Championships 2025 pada kejuaraan tingkat junior, yang sekaligus menjadi ajang kualifikasi resmi menuju Asian Youth Games 2025, Indonesia akan menurunkan 8 atlet.

"Pastinya saya mengapresiasi Pertacami yang memimpin cabor yang sangat sehat dan kali ini kita punya atlet MMA yang pure, biasanya comotan dari cabor bela diri lainnya. Saat ini alhamdullilah dengan program Pertacami yang bisa kita lihat sangat jalan, ini disambut baik dengan ditandai ada MMA di Asian Youth Games di Bahrain," kata Menpora Dito.

"Kami berharap Indonesia bisa mengisi ruang-ruang mutievent MMA ini dengan atlet yang siap. Kemarin kita sudah gelar GAMMA (World MMA Championships 2024) dengan Indonesia meraih medali banyak, yaitu tiga medali emas, tujuh medli silver, dan itu junior sampai senior. Ini kami harapkan akan lanjut ke Asian Games dan semoga di Olimpiade juga," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum PB Pertacami Tommy Paulus Hermawan mengatakan bahwa federasinya menerapkan sistem pembinaan dengan pendekatan ilmiah dan sistematis dalam membina atlet.

"Para atlet ini adalah hasil seleksi dari kejuaraan nasional, pemantauan kamp latihan, dan pelatnas jangka panjang. Target

Read more on sport.detik.com
DMCA