Man City Bukan Tim Top, Tanpa Haaland Akan Sulit Tembus 4 Besar
Manchester City diyakini terdongkrak oleh penampilan Erling Haaland di awal musim ini. Tanpa Haaland, Man City diyakini akan sulit menembus empat besar.
Superstar sepakbola Norwegia itu sudah membukukan 11 gol dalam delapan penampilannya di Premier League. Haaland hanya sekali gagal mencetak gol, yaitu ketika Man City dibekap Tottenham Hotspur 0-2 pada pekan kedua, Agustus silam.
Ketajaman Haaland melambungkan Man City ke peringkat kedua klasemen Liga Inggris. The Citizens mengumpulkan 16 poin, terpaut tiga poin dari Arsenal di posisi teratas.
Eks bintang Arsenal Paul Merson meyakini, Manchester City tak secemerlang dulu karena skuad sudah berubah dan menua. Menurut dia, Man City kini bergantung pada Erling Haaland.
"Saya kira mereka bukan sebuah tim top saat ini," ungkap Merson kepada Sky Sports. "Saya menyaksikan pertandingan Everton melawan Man City di hari Sabtu, jika Anda menukar Beto -- dan tanpa mengurangi rasa hormat kepada Beto -- degan Haaland, Everton akan memenangi pertandingannya lebih mudah daripada Man City memenangi pertandingannya."
"Dan itulah perbedaannya, dan itu cukup mengkhawatirkan," sambung pria Inggris berusia 57 tahun itu.
"Para pemainnya menua, para pemainnya berubah, Kevin de Bruyne sudah pergi. [Phil] Foden tidak mencapai performa terbaik seperti beberapa musim lalu. [Bernardo] Silva semakin tua. Semuanya mulai di sana. Pertahanan mereka juga tidak hebat, kipernya yang baru saja datang, saya kira dia kiper bagus tapi kita harus wait and see. Dia itu bukan Ederson yang bisa menciptakan peluang dari tendangan gawang."
"Tim-tim sekarang bisa benar-benar meningkatkan intensitas pengawalan terhadap Haaland karena jika mereka bermain rapat, mereka [City] tidak akan bisa menendang bola sejauh 70