Malaysia Open 2025: Tunggal Putri RI Potensi Bentrok di Awal

Undian Malaysia Open 2025 di sektor tunggal putri tak menguntungkan bagi pebulutangkis Merah Putih. Ada potensi dua wakil Indonesia sudah bentrok di babak awal.

Adalah Gregoria Mariska Tunjung dengan Putri Kusuma Wardani yang akan bertemu di babak 32 besar turnamen BWF Super 1000 yang bergulir di Stadium Axiata Arena, Kuala Lumpur, mulai 7-12 Januari.

Jorji, panggilan karib Gregoria, berstatus sebagai unggulan keempat di Malaysia Open 2025. Ia terakhir kali berjumpa Putri KW di Indonesia Open 2024 dan menang dua gim 21-14, 21-17.

Akan tetapi undian ini berpeluang berubah tergantung dari hasil managers meeting yang baru akan dilakukan satu hari menjelang pertandingan.

Adapun di sektor lainnya, Jonatan Christie akan berjumpa Toma Junior Popov (Prancis) di babak pertama. Sementara Anthony Sinisuka Ginting akan menghadapi Lee Chia Hao dari Taiwan.

Baik Jojo maupun Ginting punya kans bentrok di babak semifinal Malaysia Open 2025. Namun, dengan catatan keduanya mampu mengalahkan lawan-lawannya dari babak pertama hingga perempatfinal.

Bergeser ke ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan mengawali tahun ini dengan tampil di Malaysia Open 2025. Pasangan berakronim FajRi ini berstatus sebagai unggulan keempat akan melawan ganda putra Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Selain Fajar/Rian, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani juga bakal tampil di ajang ini. Mereka akan melawan wakil Denmark Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard.

Dari sektor ganda campuran, Dejan Ferdinansyah bakal menjalani laga terakhir bersama Gloria Emanuelle Widjaja di Malaysia Open 2025.

Sebab, Dejan kini berstatus atlet Pelatnas PBSI. Dia masuk dalam panggilan atlet PBSI tahap pertama dan diproyeksikan berduet dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti.