Madrid Lagi Tersendat, Nacho: Bukan Bencana kok

Eks pemain Real Madrid Nacho Fernandez meredam kekhawatiran akan start kurang meyakinkan Los Blancos. Nacho masih percaya Carlo Ancelotti bisa mengembalikan Madrid ke jalurnya.

Setelah tampil dominan untuk memenangi LaLiga dan Liga Champions 2023/2024, Madrid berangsur-angsur tersendat. Vinicius Junior dkk memulai dengan merengkuh Piala Super Eropa 2024, lalu melaju tidak terkalahkan di sembilan pertandingan selanjutnya.

Namun, Madrid secara mengejutkan takluk dari Lille 0-1 dan menderita dua kekalahan beruntun dari Barcelona 0-4 serta AC Milan 1-3 dalam lima pertandingan berikutnya. Meski El Real kemudian bangkit dengan menggasak Osasuna 4-0, kemampuan mereka bersaing jadi dipertanyakan.

Alhasil Madrid tertinggal enam poin dari Barcelona di klasemen LaLiga meski masih punya satu laga di tangan. Sedangkan di Liga Champions, Madrid terpuruk di peringkat 18 dengan selisih enam poin dari Liverpool di puncak. Hanya delapan tim teratas yang akan lolos langsung ke babak 16 besar.

Situasi ini turut meragukan masa depan Ancelotti. Kabarnya, Real Madrid tidak menutup peluang memberhentikan pelatih kawakan itu meski kontraknya baru akan selesai pada 2026.

Nacho Fernandez meninggalkan Santiago Bernabeu pada musim panas lalu, setelah dua dekade terafiliasi dengan Madrid. Nacho percaya, mantan timnya itu hanya butuh taktik yang pas untuk jadi superior lagi.

"Real Madrid itu punya kemampuan yang sangat baik untuk mengatasi kesulitan. Aku bukan orang yang memutuskan apa yang harus dilakukan Real Madrid. Namun, aku percaya bahwa keputusan mereka buat itu adalah yang terbaik, Anda sudah melihatnya dalam beberapa tahun terakhir," ungkap pemain Al Qadsiah ini kepada El Partidazo de COPE.

"Jika ada seorang pelatih yang pantas mendapatkan