Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Luis Suarez Tak Akan Main di Eropa Lagi

Bintang sepakbola Uruguay Luis Suarez memastikan tidak akan bermain lagi di Eropa. Atletico Madrid menandai klub terakhir Suarez di Benua Biru.

Suarez telah menjalani 16 tahun yang sukses di Eropa. Setelah debut bersama Groningen, nama Suarez naik daun setelah membela Ajax Amsterdam selama empat tahun.

Pada 2011, Luis Suarez menerima pinangan Liverpool dan mencapai puncak kariernya bersama Barcelona. Usai enam tahun berkostum barca, El Pistolero menyeberang ke klub rival Atletico Madrid sebelum pulang ke Uruguay dengan kembali memperkuat klub pertamanya, Nacional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Secara keseluruhan Luis Suarez telah menorehkan 440 gol dan 202 assist dalam lebih dari 650 pertandingan bersama Groningen, Ajax, Liverpool, Barca, dan Atletico. Sebanyak 17 trofi dimenangi Suarez, termasuk satu Liga Champions yang diraih bersama Blaugrana. Luis Suarez juga dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik di generasinya.

Suarez dipastikan akan meninggalkan Nacional setelah Liga Uruguay tuntas pada November nanti. Suarez dispekulasikan akan kembali ke Eropa, yang dibantahnya.

"Ya, karena aku sudah menjalani karierku di Eropa dan aku pergi dengan perasaan sangat bangga," sahut Suarez kepada Marca. "Aku sesungguhnya punya opsi, banyak opsi, sebelum datang ke Nacional tapi kembali ke negaraku juga salah satunya."

"Selain itu Groningen, Ajax, Liverpool, Barca, Atletico ... Karier mana di Eropa yang lebih daripada itu! Untuk alasan itu, setelah Atletico, aku tidak bisa bermain di tim yang lebih inferior."

"Aku bisa saja menurunkan levelnya dan begitulah akhirnya aku berada di level tertinggi: Atletico. Karenanya masuk akal bagiku untuk kembali ke Uruguay, bukan karena itu adalah sebuah liga yang kecil melainkan

Read more on sport.detik.com