Loncat Indah Belum Pelatnas Imbas Keterlambatan Administrasi
Tim loncat indah masih menunggu kepastian keberangkatan ke SEA Games Kamboja 2023. Saat ini pihaknya terus mendorong pemangku kepentingan agar diloloskan.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi Tehnik Loncat Indah Ronaldy Herbintoro, dalam perbincangan telepon dengan pewarta pada Rabu (5/4/2023). Dalam penjelasannya, Ronaldy menyebut PB PRSI telah menyiapkan tiga atlet yang diharapkan menjadi andalan merebut medali di SEA Games 2023.
Mereka ialah Gladies Lariesa Garina, Adityo Restu Putra, dan Ridho Akbar. Ketiganya bahkan telah disetujui oleh tim review dari Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Namun, persoalan muncul lantara tim loncat indah telat memberikan proposal kepada Kemenpora, sebagai tindak lanjut dari review tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal itu pun berdampak pada proses latihan atlet yang harusnya terpusat di Stadion Akuatik, GBK, bersama tim renang dan tim polo air, tapi masing-masing atlet loncat indah justru melakukan latihan mandiri di daerah masing-masing dengan program Pelatda.
"Jadi kemarin itu prosesnya panjang. Kami tiga kali melakukan review dengan NOC Indonesia dan itu sudah kami lalui semua. Terakhir itu, penandatanganan berita acara, bahwa loncat indah dengan atlet segini sekian, pelatih sekian, targetnya ini ini, itu dimasukkan ke berita acara untuk diusulkan ke Kemenpora. Untuk diitindak lanjuti ya, apakah bisa skuad Timnas untuk SEA Games atau juga sekalian Pelatnasnya," kata Ronaldy.
"Karena ada dua kemungkinan, bisa masuk SEA Games tanpa Pelatnas. Artinya kita diberangkatkan tanpa Pelatnas, atau yang kedua, ada Pelatnas satu -dua bulan lalu diberangkatkan," ujarnya.
"Nah, dari proses ini, kami ada miss terhadap proposal yang harus diberikan kepada Kemenpora. kami terlambat