Kiper baru Manchester United Senne Lammens tampil impresif di laga debutnya. Lammens diharapkan bisa mengulang penampilannya itu di kandang Liverpool.
Lammens melakoni pertandingan pertamanya untuk MU saat mengalahkan Sunderland 2-0 sebelum jeda internasional. Kiper muda Belgia tersebut membuat tiga penyelamatan, dua di antaranya dilakukan di dalam kotak penalti.
Sebagian suporter Setan Merah kemudian mulai membandingkan Lammens dengan kiper legendaris klub, Peter Schmeichel. Kini Lammens ditunggu momen superpenting lainnya ketika MU menyambangi Anfield, Minggu (19/10) malam WIB.
Manchester United jelas mengincar hasil bagus di tengah inkonsistensinya. Namun, perkara mengalahkan the Reds jelas tidak pernah mudah. MU gagal mengalahkan rivalnya itu dalam lima pertemuan terakhir di Liga Inggris, plus Liverpool (13 gol ) cuma kalah subur dari Manchester City (15 gol) dan Arsenal (14 gol) dalam tujuh laga pertama.
Manajer MU Ruben Amorim meredam komparasi Lammens dengan Schmeichel, sekaligus mendesak si kiper menjaga levelnya. "Senne melakukan pekerjaan yang bagus [melawan Sunderland]," ungkap pria Portugal itu di Manutd.com.
"Ada kemungkinan dia akan jadi starter di pertandingan nanti. Kesan pertama di klub ini tuh sangat penting, tapi menjaga levelnya itu sangat penting dan sulit. Dia bukan Schmeichel. Dia itu masih muda, dia menunjukkan ketenangan yang besar dan fans menyukai dia."
"Dia perlu unjuk diri," cetus Amorim mendukung Senne Lammens jelang duel Liverpool vs Manchester United.
Read more on sport.detik.com
sport.detik.com
