Liga Champions: Jika Madrid Tambah Gelar, Ancelotti Kian Sulit Dikejar

Real Madrid dan Carlo Ancelotti adalah kombinasi sukses dalam sejarah Piala/Liga Champions. Jika tahun ini Madrid menambah gelar, rekor Ancelotti pun bakal kian sulit dikejar.

El Real maju ke final Liga Champions musim ini, partai puncaknya yang ke-18 di dalam sejarah kompetisi tersebut. Dari 17 final sebelumnya, Real Madrid berhasil 14 kali keluar sebagai juara dan tiga sisanya menjadi runner-up.

Jumlah 14 gelar juara untuk Real Madrid itu sendiri sudah merupakan rekor buat sebuah klub. Los Blancos satu-satunya klub yang gelar juaranya di ajang itu mencapai dua digit, dengan AC Milan menjadi pesaing terdekat (7 titel).

Dua dari 14 gelar juara Real Madrid itu sendiri diraih pada saat dilatih oleh Carlo Ancelotti. Juru taktik asal Italia itu total sudah meraih empat gelar juara Liga Champions sebagai pelatih.

Dalam karier melatihnya, Carlo Ancelotti meraih dua titel Liga Champions bersama AC Milan (2003 dan 2007) sebelum kemudian mengantar Real Madrid dua kali juara (2014 dan 2022).

Empat gelar juara dari Carlo Ancelotti itu sendiri sudah membuatnya sebagai pelatih paling sukses dalam sejarah Piala/Liga Champions. Ia mengungguli Bob Paisley, Zinedine Zidane, dan Pep Guardiola yang sama-sama punya tiga titel.

Dengan kata lain, di Wembley pada akhir pekan ini Real Madrid akan memburu titel ke-15 di ajang Piala/Liga Champions. Jika berhasil Carlo Ancelotti pun bakal menajamkan rekornya sebagai pelatih tersukses di ajang tersebut, menjauhi kejaran para juru taktik lain.