Timnas Jepang akan melawan Indonesia di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Samurai Biru terus didesak mencoret salah satu pemainnya.
Jepang akan menjamu Indonesia di Stadion Kota Suita, Selasa (10/6/2025). Tuan rumah terus diprotes karena keputusannya membawa Kaishu Sano.
Gelandang berusia 24 tahun itu memang masuk skuad untuk dua laga terakhir Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, bahkan main saat melawan Australia, Kamis (5/6) lalu. Padahal, Sano sempat tersandung skandal pemerkosaan.
Peristiwa itu terjadi tahun lalu, saat Sano baru pindah ke Mainz 05. Sano diduga memperkosa wanita karena menidurinya tanpa konsensual di sebuah hotel di wilayah Yushima, distrik Bunkyo.
Sano kemudian sempat ditangkap kepolisian. Kasus itu membuatnya dimusuhi sebagian masyarakat Jepang.
Jelang melawan Indonesia, protes netizen Jepang masih menggema. Mereka mengecam Kaishu Sano yang tetap disertakan Timnas Jepang hingga laga terakhir.
"Tak mungkin mereka bisa membela Timnas Jepang jika dipanggil pemerkosa Jepang," sindir salah satu netizen.
"Kaishu Sano seharusnya meninggalkan Jepang," komentar netizen lain.
Pemanggilannya ke Timnas Jepang untuk melawan Australia dan Indonesia akhirnya menimbulkan sorotan. Pelatih Hajime Moriyasu sempat menjelaskan bahwa dirinya memang memberi kesempatan kepada Sano untuk memperbaiki kariernya.
Komentarnya itu bahkan membuat Moriyasu juga dikecam karena dianggap memberi ruang bagi pelaku pelecehan. Tak cuma itu, JFA juga ikutan dikecam karena keputusannya.
Kaishu Sano sebelumnya juga sudah mengakui kesalahannya. Dalam konferensi pers, ia meminta maaf kepada publik atas kasus yang menjeratnya.
Laga Jepang vs Indonesia bisa dibilang menjadi formalitasbagi kedua tim.
Read more on sport.detik.com
sport.detik.com
