Lamine Yamal pun Bingung Banget Lihat Situasi Xavi di Barca

Perpisahan Xavi Hernandez dengan Barcelona melalui jalan berliku. Pemain Barca sendiri pun sampai bingung dibuatnya.

Xavi mulanya mengumumkan akan meninggalkan Barcelona pada Januari lalu. Hal itu dilakukannya setelah tim menelan serangkaian hasil mengecewakan, sehingga ketinggalan 10 poin dari Real Madrid.

Tapi kemudian beredar kabar bahwa Barcelona menginginkan Xavi bertahan. Rumor itu menguat sampai jadi kenyataan kala Wakil Presiden Barca Rafa Yuste menegaskan sang pelatih akan bertahan.

Namun hubungan Xavi dengan manajemen Barca selanjutnya malah merenggang. Diduga klub tak terima dengan pernyataan blak-blakan Xavi soal keadaan ekonomi Barca yang tak sekuat dulu.

Pada akhirnya Barca memutuskan melepas Xavi. Situasi tarik-ulur ini turut bikin para pemain bingung.

"Itu momen yang sangat aneh. Pertama dia pergi, lalu dia bertahan...Itu aneh, karena kami melihat hal sama yang kalian lihat juga," kata winger Barca Lamine Yamal.

"Sangat sedih ya, karena dia adalah pelatih pertama di level elite buat saya. Tapi hal-hal semacam ini memang biasa terjadi di sepakbola," ujarnya kepada Mundo Deportivo.

Pisah dengan Xavi, Barca menunjuk Hansi Flick sebagai pengganti. Meski Flick bukan tumbuh dari lingkungan Barcelona, Yamal antusias dengan ide permainannya.

"Hal terakhir yang saya lihat adalah saat dia di Bayern, dan juga di tim nasional Jerman. Mereka punya permainan yang cukup menyerang, cukup direct. Saya sangat antusias."