Ketum KOI: Timnas Indonesia U-23 Jaga Asa Main di Olimpiade 2024

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari mengapresiasi kemenangan Timnas Indonesia U-23 melawan Australia. Keberhasilan ini sekaligus menjaga asa tampil di Paris 2024.

Okto, panggilan karib Raja Sapta Oktohari, hadir secara langsung dan menjadi saksi keperkasaan Timnas Indonesia U-23 saat mengalahkan Australia 1-0 di fase grup Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (18/4/2024).

Selain karena gol tunggal Komang Teguh, Ernando Ari Sutaryadi juga menjadi pahlawan Garuda Muda dalam memenangkan laga melawan Australia.

Sekaligus menjadi catatan sejarah bagi Indonesia karena kemenangan ini menjadi pertama bagi Indonesia atas Australia.

"Alhamdulillah Timnas Indonesia U-23 mendapatkan kemenangan yang sangat penting atas Australia. Tentu ini membuat harapan untuk bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024 masih terjaga dari cabang sepakbola," kata Okto dalam keterangan tertulisnya, Jumat (19/4/2024).

Timnas Indonesia berpeluang lolos ke Paris 2024 jika minimal merebut peringkat ketiga atau menembus semifinal dan menang dalam perebutan tempat ketiga di fase Grup A Piala Asia U-23 2024.

Saat ini, tim besutan pelatih asal Korea Selatan Shin Tae Yong berada di urutan kedua klasemen sementara Grup A dengan koleksi 3 poin.

"Semua harus tetap semangat, jaga fokus karena perjuangan belum berakhir. Masih ada pertandingan melawan Yordania. Kesempatan masih terbuka lebar buat Timnas Indonesia U-23 mencetak sejarah lolos ke Olimpiade Paris 2024," ujarnya.

Sepanjang sejarah, Timnas Indonesia baru sekali lolos dan tampil di Olimpiade, yakni pada 1956 di Melbourne, Australia. Kala itu, langkah Timnas Indonesia yang dilatih Tony Pogacknik terhenti di babak perempat final usai dikalahkan Uni Soviet 0-4