Kenangan Yuni Kartika Ditempa Tan Joe Hok: 3 Bulan Nangis, lalu Jadi Juara
Kepergian Tan Joe Hok meninggalkan kesedihan yang mendalam. Eks tunggal putri Yuni Kartika punya kenangan manis soal sang legenda.
Tan Joe Hok tutup usia pada hari Senin (2/6/2025). Ia meninggal dunia setelah menderita sakit stroke di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.
Yuni merupakan mantan pebulutangkis Indonesia yang pernah digembleng Tan Joe Hok. Yuni, yang sempat digadang-gadang menjadi penerus Susy Susanti, pernah merasakan tangan dingin sang legenda.
Bisa meraih beragam prestasi, dari mulai juara turnamen German Open junior hingga turut mengantarkan tim putri Indonesia menjadi juara tim Piala Uber 1994, tak lepas dari polesan Tan Joe Hok. Yuni menceritakan pengalamannya ditempa pemenang All England pertama untuk Indonesia itu.
Yuni bercerita saat pertama kali masuk PB Djarum Jakarta, ia lebih dulu digembleng Tan Joe Hok selama tiga bulan penuh. Kebetulan, Tan Joe Hok saat itu merupakan Kabid sekaligus Ketua PB Djarum Jakarta.
"Om Tan Joe Hok itu sangat berarti buat saya. Dulu waktu saya masuk Djarum, beliau lah yang menjadi talent scouting-nya. Jadi pertama saya masuk itu justru bukan Kudus, bukan Semarang, tapi saya masuknya Djarum Jakarta. Itu pertama kali dibuka dan BinPres-nya Om Tan Joe Hok," kata Yuni Kartika kepada detikSport, saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Senin (2/6/2025).
"Saya melihat beliau itu yang paling banyak berhubungan dengan saya. Karena pada saat saya masuk itu masih kecil, dan dia itu seperti papah buat saya. Saya itu kelas 6 SD, ditaruh di Jakarta, dan dia yang banyak memberikan arahan. Tapi kalau ditanya dia galak. Dia sangat galak, disiplin dan keras," tuturnya.
Yuni ingat betul saat usianya masih 12 tahun tepatnya pada tahun 1985, dia menjadi salah satu pemain yang paling muda sekaligus


