Pemain ganda putra Leo Rolly Carnando memfokuskan pada pengembangan diri menjelang All England 2025, meski di tengah adangan persaingan pasangan-pasangan baru yang muncul.
Leo, yang akan berjuang bersama Bagas Maulana, menjadi kali pertama berduet di All England. Pada turnamen yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, 11-16 Maret ini, mereka berharap juara.
"Ya alhamdullilah persiapannya cukup baik. Yang penting di All England bisa mengeluarkan peak perfomancenya," kata Leo saat ditemui pewarta di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.
All England merupakan turnamen BWF Super 1000. Leo/Bagas bisa dikatakan bakal menghadapi lawan-lawan yang tak mudah.
Tak hanya dari rekan sendiri seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang memiliki misi mencetak hat-trick, sejumlah ganda putra dari negara pesaing juga sudah mempersiapkan diri menatap turnamen bulutangkis tertua di dunia ini.
Seperti Mai Wen Chong/Kai Wun Tee dari Malaysia, pasangan yang tengah naik daun dan menjadi juara di Indonesia Masters 2025, kemudian Seo Seung Jae/Kim Won Ho dari Korea, runner up di India Open 2025. Serta beberapa pasangan lain.
"Persaingan memang cukup ketat apalagi negara lain cukup siap juga. Ya, kita waspada misalnya menurunkan siapapun itu kita siap saja. Jangan tunggu mereka (lawan) tapi dirinya kita siap," ujar juara Korea Masters 2024 itu.
Leo juga menyakini dengan persiapan yang baik maka hasil akhirnya akan mengikuti. Termasuk untuk di All England kali ini.
Sebelumnya, Bagas Maulana, rekan Leo menyatakan tekadnya untuk bisa juara kali ini. "Sama dong juara (target). Ya yakin karena persiapannya cukup baik di sini. Kalau urusan menang kalah rezeki ada yang atur," ucap Leo.
Read more on sport.detik.com
sport.detik.com
