Players.bio is a large online platform sharing the best live coverage of your favourite sports: Football, Golf, Rugby, Cricket, F1, Boxing, NFL, NBA, plus the latest sports news, transfers & scores. Exclusive interviews, fresh photos and videos, breaking news. Stay tuned to know everything you wish about your favorite stars 24/7. Check our daily updates and make sure you don't miss anything about celebrities' lives.

Contacts

  • Owner: SNOWLAND s.r.o.
  • Registration certificate 06691200
  • 16200, Na okraji 381/41, Veleslavín, 162 00 Praha 6
  • Czech Republic

Irak Vs Indonesia: Ujian Garuda Muda Tanpa Rizky Ridho

Timnas Indonesia akan melawan Timnas Irak di perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024. Laga itu menjadi ujian Garuda Muda tanpa Rizky Ridho.

Irak vs Indonesia digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis (2/5/2024). Laga perebutan tiket ke Olimpiade itu akan kickoff pada pukul 22.30 WIB.

Indonesia tak akan diperkuat oleh Rizky Ridho karena hukuman kartu merah. Bek Persija Jakarta itu mendapat kartu merah langsung saat Indonesia tumbang 0-2 dari Uzbekistan, karena melanggar Jasurbek Jaloliddinov.

Di skuad Indonesia, Rizky Ridho merupakan sosok sentral di lini belakang. Dia selalu bermain dalam lima pertandingan Indonesia.

Di situs AFC, Rizky Ridho mampu membukukan 23 clearance, cuma kalah dari pemain Qatar, Mohammed Aiash. Rizky Ridho juga bisa mempunyai peran saat Indonesia membangun serangan.

Gol kedua Indonesia saat menang 4-1 atas Yordania menjadi buktinya. Rizky Ridho merangsek ke lini depan, melakukan kerjasama 1-2 dengan Marselino, lalu mengirim umpan jitu ke Witan Sulaeman.

Untuk lini belakang, Indonesia masih mempunyai opsi Muhammad Ferarri dan Komang Teguh Trisnanda sebagai pilihan bek tengah. Keduanya akan ditemani Justin Hubner untuk mengawal jantung pertahanan Indonesia.

Tapi, Indonesia dihadapkan pada potensi persoalan baru. Situs AFC menulis bahwa Justin Hubner juga tak bisa tampil karena akumulasi kartu kuning. Tapi, kabar dari AFC itu tak sesuai dengan aturan turnamen pasal 54.1.4, yang menyebutkan 'setiap pemain yang berpartisipasi atau ofisial yang berpartisipasi yang menyelesaikan babak grup dan perempat final dengan hanya menerima satu (1) peringatan [kartu kuning] tidak akan membawa hukuman tersebut ke semifinal," kata pernyataan itu.

Read more on sport.detik.com